Petani Bawang di Bulurejo Terkendala Pemasaran
Meskipun hasil panen bawang merah milik petani di Desa Bulurejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban memuaskan dan berkualitas bagus, namun warga masih terkendala pemasaran.
Meskipun hasil panen bawang merah milik petani di Desa Bulurejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban memuaskan dan berkualitas bagus, namun warga masih terkendala pemasaran.
Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Tuban, Ali Imron menilai, naiknya harga beras di pasaran tidak menguntungkan petani, justru malah membebani rakyat. Sebab, kata dia, petani tidak diuntungkan lantaran saat ini bukan masa panen.
Bangunan pintu air yang baru berdiri kokoh di Desa Mojoagung, Kecamatan Soko memunculkan harapan baru bagi para petani setempat.
Hujan deras disertai angin yang sering mengguyur beberapa daerah di Kabupaten Tuban pada awal musim penghujan kali ini, merugikan sebagian petani.
Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban untuk melindungi usaha tani, terus dilakukan dengan getol. Melalui program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) yang dicanangkan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kemenpan RI), kini sudah ada 20 ribu hektar lahan petani yang didaftarkan.
Hujan yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban, berdampak pada keberlangsungan petani garam di wilayah tersebut.
Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) merupakan program pemerintah pusat untuk meringankan beban para petani. Program bersubsidi tersebut cukup ringan dengan biaya Rp36.000 untuk tiap hektar lahan pertanian.
Memasuki musim tanam pertama (MT1), petani Tuban diminta waspada banjir bandang, terutama yang berada di daerah bantaran sungai Bengawan Solo dan Kali Kening. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DP-KP) Tuban, Murtadji kepada blokTuban.com, belum lama ini.
Seorang petani asal Kecamatan Senori Kabupaten Tuban meninggal tiba-tiba di sawah, Sabtu (25/11/2017) siang. Korban yang diketahui bernama Muslikin bin Kasdik (40) tersebut merupakan warga Dusun Gayu RT.012/RW.002, Desa Wanglukulon, Kecamatan Senori.
Para petani mengklaim penyakit Bulai pada tanaman jagung tidak bisa dipulihkan, bahkan menurut para petani penyakit yang menyerang tanaman jagung usia muda tersebut bisa-bisa menjalar ke tanaman yang lainya.