Reporter : Ali Imron
blokTuban.com – Sebuah kebakaran hebat terjadi di Dusun Wolutengah, Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, pada Senin, 26 Agustus 2024.
Kebakaran tersebut melanda sebuah toko kelontong, dua rumah, pom mini, serta gudang penyimpanan bahan bakar minyak (BBM).
Selain itu, satu unit sepeda motor jenis Thunder milik Kartono dan rumah milik Pasiak juga turut hangus dalam peristiwa ini.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban melalui Kepala Bidang Pemadam Kebakaran, Sutaji, menerima laporan kebakaran pada pukul 09.30 WIB dari seorang tetangga korban bernama Kusyanto.
Tidak lama berselang, petugas pemadam tiba di Tempat Kejadian Kebakaran (TKK) pada pukul 09.40 WIB dengan mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Damkar Mako dan satu unit mobil pemadam dari S.I.G.
Sebanyak 19 personel gabungan dari berbagai instansi terlibat dalam upaya pemadaman, termasuk 7 anggota Damkar Pos Mako, 3 anggota S.I.G, 2 anggota Redkar, 3 anggota Koramil Kerek, 4 anggota Polsek Kerek, 3 anggota Trantib Kerek, 2 anggota PLN setempat, serta perangkat Desa Wolutengah dan warga sekitar.
Api berhasil dipadamkan pada pukul 10.30 WIB, namun proses pembasahan masih berlangsung hingga pukul 11.30 WIB untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa.
Luas bangunan yang terbakar diperkirakan mencapai 252 meter persegi.
"Penyebab kebakaran sementara diduga akibat korsleting listrik," kata Sutaji kepada blokTuban.com.
Meski tidak ada korban jiwa dari manusia dalam peristiwa ini, tiga ekor kucing dilaporkan tewas.
Kerugian materi belum bisa dipastikan hingga berita ini diturunkan.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran dan estimasi total kerugian yang ditimbulkan.
"Warga diimbau untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang diakibatkan oleh masalah kelistrikan," tutup mantan Camat Bancar itu. [Ali/Rof]