85 Persen CJH Kabupaten Tuban Sudah Lakukan Perekaman Biometrik

 

Reporter: Savira W Sofyana

blokTuban.com – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban, melalui Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) telah memulai proses perekaman Biometrik Jemaah Haji melalui Aplikasi Saudi Visa Bio, sejak beberapa waktu lalu.

Kepala Seksi (Kasi) PHU Kemenag Kabupaten Tuban, Ashabul Yamin mengatakan jika proses perekaman Biometrik tersebut masih terus berlangsung hingga saat ini.

“Peremakaman Biometrik sudah berjalan dan terus berlangsung karena tidak ada batas akhirnya,” ujarnya kepada blokTuban.com, saat dikonfirmasi Jumat (5/5/2023).

Diketahui, dilaksanakannya kegiatan perekaman Biometrik Jemaah haji melalui Aplikasi Saudi Visa Bio ini, merupakan tindak lanjut dari Surat Dirjen PHU Kemenag RI Nomor: B-13006/DJ/Dt.II.II.2/Hj.00/03/2023 tanggal 13 Maret 2023, perihal persiapan Teknis Perekaman Biometrik Jemaah Haji Via Aplikasi Saudi Visa Bio.

Tujuannya, untuk kemudahan dan juga keamanan para Jemaah Haji, baik dari mulai pemberangkatan maupun kepulangan ke tanah air.

Menurut pria yang akrab disapa Ashabul ini, jumlah CJH di Kabupaten Tuban yang telah melakukan perekaman Biometrik hingga (4/5/2023) kemarin ialah sebesar 85 persen.

“Sampai dengan 4 Mei 2023 ini, prosentase Jemaah Haji yang sudah melakukan perekaman Biometrik sebesar 85 persen,” jelasnya.

Dimana, angka tersebut peringkat tertinggi keenam dari wilayah lain di Jawa Timur, yaitu setelah Kota Madiun, Kabupaten Ngawi, Kota Probolinggo Kabupaten Bondowoso, dan juga Kabupaten Madiun.

“85 persen itu, rinciannya Biovisa 982 jemaah, dan kursi roda sebanyak 44 jemaah,” katanya.

Untuk diketahui, pada pemberangkatan CJH Tahun 2023 ini, Kabupaten Tuban mendapatkan kuota haji normal, yaitu kurang lebih sebanyak 1.158 jemaah. Dengan perincian untuk jemaah regular sebanyak 1.110 jemaah, Lansia 41 jemaah, dan kuota cadangan sebesar 107 jemaah. [Sav/Dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS