Akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tuban dan sekitarnya jembatan di Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban ambrol. Akhirnya, saat ini jembatan yang rusak itu diperbaiki dengan biaya swadaya masyarakat.
Petani di Dusun Lebak, Desa Sumurgung, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban dipastikan merugi, karena tanaman jagung yang sudah berumur kurang lebih 2 bulan rata dengan tanah akibat di terjang banjir, pada Senin (14/12/2015).
Angka Golongan Putih (Golput), sebutan orang yang tidak mempergunakan hak pilih, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tuban 2015, mencapai 48 persen.
Pleno penghitungan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ditingkat kabupaten, yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban akhirnya rampung.
Museum Kambang Putih Kabupaten Tuban yang berada dibawah naungan UPTD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, tengah melakukan renovasi di beberapa ruangan yang berada di dalam museum. Renovasi dilakukan agar dapat memberikan kenyamanan kepada para pengunjung, baik wisatawan ataupun pelajar yang sedang melakukan kegiatan study tour, terlebih akan ada tambahan ruangan baru.
Jasad Jatmiko Hari (50) salah satu warga Desa Suciharjo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban yang hanyut di Sungai Kening akhirnya ditemukan. Jenazah ditemukan setelah sudah dua hari dilakukan pencarian.
Memasuki musim penghujan ini, curah hujan mulai rutin mengguyur Kabupaten Tuban dan daerah sekitarnya. Dampak hujan ini ternyata membawa petani tembakau di Kecamatan Parengan merugi. Sebab, tembakau yang ia tanam ini sudah waktunya memanen. Namun karena curah hujan tinggi sudah mengguyur, maka tembakau mereka mulai layu dan mati.
Pleno penghitungan hasil pemungutan suara di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2015 kemarin dijaga ketat ratusan petugas kepolisian, Rabu (16/12/2015).
Bau menyengat dan busuk yang dikeluarkan perusahaan pengelolaan gas, PT Gasuma Federal Indonesia (GFI) di Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, juga menuai protes dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban.
Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban menilai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terlalu terburu-buru ketika melakukan pembahasan 8 Raperda, Selasa (15/12/2015) hari ini.
