Siapa sangka Koperasi wanita (Kopwan), yang berlokasi di pinggiran Kabupaten Tuban, tepatnya di Desa Cekalang, Kecamatan Soko yang juga berbatasan dengan Kabupaten Bojonegoro, saat ini menjadi kopwan terbaik se-Jawa Timur. Bahkan koperasi yang diberi nama Al-Barokah itu kini menjadi koperasi percontohan.
Menjadi koperasi wanita (kopwan) yang kini dikenal di tingkat Provinsi, kopwan yang belokasi di Desa Cekalang, Kecamatan Soko justru tidak pernah mendapat reward dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban. Banyak Koperasi yang datang untuk melakukan studi banding, tidak hanya dari dalam kabupaten melainkan dari luar kabupaten.
Penandatangan Nota Kesepahaman atau Memorandum Of Understanding (MOU), dalam acara Seminar Nasional menyongsong satu abad NU yang dilaksanakan di Pendopo Kridha Manunggal, pada Minggu (31/1/2016) antara PC.NU, LP Ma'arif Kabupaten Tuban dan Unisma Malang tidak membahas pembentukan Kampus Unisma di Tuban.
Beberapa warga Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, berhasil menangkap ular phyton di salah satu sungai setempat.
Dalam acara Seminar Nasional yang dilaksanakan di Aula Pendopo Kridha Manunggal, Kabupaten Tuban Minggu (31/1/2016). Di dalam agenda tersebut, memuat penandatangan MOU antara PC.NU, LP Ma'arif dan Unisma Malang dalam membangun dunia pendidikan Tuban.
Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama (PC NU) Tuban, menggelar Seminar Nasional dalam rangka menyongsong satu abad NU, Minggu (31/1/2016).
Di zaman yang modern ini banyak permainan tradisional anak-anak telah berganti dengan permainan teknologi yang modern. Seperti Gadget dan Playstation (PS) yang kebanyakan mempunyai dampak yang negatif.
Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tuban, akan dipimpin kader putri selama satu periode mendatang.
Tanaman jagung di beberapa Kecamatan diKabupaten Tuban mengalami pertumbuhan yang kurang maksimal, salah satunya di Kecamatan Kerek, banyak petani mengeluhkan jagung tanamanya tidak mampu menumbuhkan tongkol dan tidak tumbuh dengan maksimal (Menthek'en). Hal ini dikarenakan beberapa minggu yang lalu saat jagung petani mulai berumur sekitar 20 hari tidak pernah diguyur hujan hingga daunnya layu.
Kesadaran akan bercocok tanam menggunakan sistem organik, memacu petani untuk berinovasi menghasilkan pupuk organik sendiri. Yaitu Arziku Ridho atau kerap disapa Jack (26), berinisiatif menghasilkan pupuk organik dari kotoran hewan cacing.
