Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban, bersama Satlantas Polres Tuban, melakukan rekayasa arus lalu lintas di Jalan Ringroad Tuban, tepatnya di Jalan Soekarno-Hatta.
Kepala Bidang Lalulintas DLHP Kabupaten Tuban, Yuli Imam Isdarmawan mengatakan jika rekayasa lalu lintas tersebut, untuk membatasi kendaraan besar seperti bus dan juga truk, berasal dari arah Utara ke Selatan yang berjalan menuju Ringroad.
Hal tersebut, dilakukan lantaran saat ini terdapat kegiatan peningkatan jalan di lokasi itu, sehingga untuk sementara waktu kendaraan besar dilarang untuk melintas.
baca juga:
Hampir Sepanjang 2023, Kepolisian Mencatat 8 Kasus Orang Meninggal di Jalan Ringroad Tuban
"Sebagai gantinya kendaraan besardari arah Utara ke Selatan, yang akan melewati Ringroad, kami arahkan untuk melewati jalur Pantura," ujarnya kepada blokTuban.com, Kamis (30/11/2023).
Sementara kendaraan berat dari arah Selatan ke Utara, lanjutnya, tidak ada perubahan dan berjalan seperti biasanya.
Menurut Imam sapaan akrabnya, kebijakan ini dilakukan untuk menghindari kemacetan dan adanya kecelakaan, lantaran terdapat pekerjaan pembangunan jalan di lokasi tersebut, yang sudah masuk dalam tahap pelapisan jalan.
baca juga:
Jalan Raya Ringroad Tuban Kembali Makan Korban, Seorang Pemuda Dilarikan ke RSUD
"Ini hany berlaku untuk kendaraan berat saja, untuk kendaraan roda 4 dan roda 2 masih tetap diperbolehkan lewat seperti biasa," katanya.
Di sisi lain, ia juga menambahkan jika rekayasa lalu lintas tersebut, rencananya akan mulai dilakukan hari ini. Hanya saja, pihaknya baru akan melaksanakan kebijakan tersebut, setelah tekanan menyiapkan peralatan pengamanan dan rambu-rambu darurat.
Sedangkan saat disinggung sampai kapan rekayasa lalu lintas ini akan berlangsung, ia mengaku akan memantau terlebih dahulu kondisi yang ada di lapangan.
"Secara prinsip kalau sudah dipandang aman untuk dilewati, untuk pemberlakuan rekayasa lalu lintas nanti akan kami koordinasikan dengan tim Forum LLAJ," pungkasnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS