Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jawa Timur terus melakukan pemantauan venue Porprov VIII/2023 di Sidoarjo, Kota dan Kabupaten Mojokerto, serta Jombang.
Ada lima tempat yang dinilai representatif untuk venue olahraga, salah satunya GOR Merdeka Jombang untuk venue pencak silat. Lalu, GOR Tambakberas Jombang yang diajukan untuk cabor kempo dan taekwondo.
Wakil Ketua III Dedi Suhayadi menilai, GOR Tambakberas cukup baik untuk jadi salah satu venue. ”Nanti akan dipilih salah satu, taekwondo saja, atau kempo saja,” jelasnya.
Selanjutnya adalah aula MAN 4 Jombang untuk venue tenis meja. Kempat adalah tenis lapangan, yang diajukan yaitu lapangan tenis indoor, lapangan tenis Pendopo Kabupaten Jombang, dan lapangan tenis Kebon Rojo. Terakhir adalah Aquatic STKIP PGRI Jombang untuk venue selam kolam.
”Untuk yang lainnya, akan kita pertimbangkan dulu secara objektif, mulai dari fasilitasnya, kapasitasnya, dan semua aspek lainnya. Karena ada beberapa daerah yang mengajukan sama,” jelasnya.
Baca juga :
- Porprov VIII 2023 Digelar Saat Libur Sekolah, Batas Maksimal Usia Peserta 23 Tahun
- Bonus Atlet Porprov dari Pemkab Tuban Belum Cair, Begini Komentar Ketua KONI dan Bupati Tuban
Sementara itu, Wakil Ketua 1 Ali Afandi menambahkan, tim verifikasi KONI Jatim melakukan peninjauan ke empat daerah di Sidoarjo Raya (Sidoarjo, Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto dan Jombang) untuk melihat kesiapan venues pertandingan masing-masing tuan rumah.
"Secara umum memang sarana dan prasarana olahraga di Sidoarjo cukup memadai untuk menggelar Porprov. Saya, Pak Ibag, dan Pak Dedi bagi tugas melihat 32 tempat tersebut, dan kesimpulan awalnya memang beberapa venues yang diajukan banyak yang memenuhi syarat. Tapi itu belum keputusan final, karena daerah lain juga mengajukan untuk Cabor yang sama," kata Ali Afandi dikutip dari Kominfo Jatim, Senin (12/9/2022).
Ditambahkan Andi, bahwa ada 11 cabang olahraga baik Jombang maupun Sidoarjo mengajukan diri sebagai tempat penyelenggaraan, ini tentunya membuat tim verifikasi harus benar-benar memilih mana yang terbaik.
"Jadi untuk kunjungan di Sidoarjo kami melihat, mencatat, dan belum sampai merekomendasikan tempat itu, karena kami harus membandingkan dengan yang diajukan daerah lain. Misalnya tenis, Sidoarjo mengajukan, Jombang juga mengajukan," tambahnya.
Berdasarkan surat pengajuan, KONI Sidoarjo mengajukan diri untuk menggelar 32 cabang olahraga. Turut bersama Ali Afandi dan Dedi Suhayadi yaitu Wakil Ketua II Irmantara Subagio masing-masing memimpin tim untuk melihat kondisi 32 venues yang diajukan Sidoarjo.
Hasil kunjungan dari tim verifikasi ini akan dilaporkan kepada Ketua Umum KONI Jatim. Setelah itu, masing-masing venues akan dibedah kelayakannya, dibahas dan diputuskan untuk dipilih menjadi venues resmi Porprov VIII 2023. [Ali]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS