Korban Obat PCC Seharusnya Dirwat di RSJ
Mencuatnya berita penggunaan obat PCC (paracetamol, caffeine, dan carisoprodol) membuat resah masyarakat. Apalagi di Kendari, Sulawesi Tenggara ada korban yang kehilangan nyawa.
Mencuatnya berita penggunaan obat PCC (paracetamol, caffeine, dan carisoprodol) membuat resah masyarakat. Apalagi di Kendari, Sulawesi Tenggara ada korban yang kehilangan nyawa.
Beberapa orang mengaku sering melewatkan makan pagi atau sarapan. Alasannya antara lain memang sudah biasa tidak sarapan, atau memang tidak ingin makan sepagi itu dengan alasan perut masih belum ingin makan, dan ada juga yang karena malas makan pagi.
Menyusul pengungkapan kasus peredaran obat PCC atau Paracetamol, Carisoprodol dan Caffein di beberapa kota, Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, menegaskan tidak tersedianya di sarana kesehatan di Kabupaten Tuban. Pihaknya mengklaim obat yang yang memberi efek pada susunan saraf pusat itu, kebanyakan beredar bukan melalui apotek maupun fasilitas kesehatan resmi lainnya.
Situasi semakin miris. Kejahatan pornografi anak-anak semakin marak. Fakta dan kejadian terus bermunculan dengan berbagai pola dan modus.
Pola makan kurang sehat bukan hanya membuat tubuh gampang sakit dan kurang bertenaga, tapi juga dianggap sebagai penyabab kematian utama di seluruh dunia.
Mencuatnya kabar Pil Paracetamol Caffeine Carisoprodol (PCC) yang dikonsumsi oleh beberapa pemuda di Kabupaten Kendari, Sulawesi Tenggara, hingga menyebabkan teler bahkan seperti orang gila membuat khawatir masyarakat daerah lain, khususnya masyarakat di Kabupaten Tuban.
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tuban mentargetkan sebanyak 900 kantong darah dalam waktu satu bulan. Target tersebut tidak lepas dari permintaan darah yang juga terus meningkat.
Adanya kabar belasan anak muda teler masal bak orang gila karena menelan pil Paracetamol Caffein Carisoprodol (PCC) di Kendari, Sulawesi Tenggara, menjadi kewaspadaan bagi orang tua agar lebih hati-hati mengawasi pergaulan anaknya di daerah, termasuk di Kabupaten Tuban.
Penyalahgunaan obat kembali terjadi. Puluhan orang di Kendari, Sulawesi tenggara, mengonsumsi obat PCC tanpa indikasi dokter. Akibatnya, satu orang meninggal dunia dan 50 orang dilarikan ke rumah sakit.
Kopi panas cocoknya dinikmati di pagi yang dingin, sedangkan es kopi akan menyegarkan diminum siang hari. Itu dari segi waktu minum, bagaimana dari sisi kesehatan, mana yang lebih sehat antara es kopi atau kopi panas?