Reporter: -
blokTuban.com - Selain tanda-tanda seperti terus menerus menangis atau merasa ingin bunuh diri, sebetulnya ada sejumlah gejala fisik yang menunjukkan bahwa seseorang mengalami depresi.
Berikut beberapa tanda mendasar pada seseorang yang mengalami depresi.
1. Terlambat atau tidak menstruasi
Terlambat menstruasi bisa memicu banyak reaksi pada tubuh dan berpengaruh besar terhadap siklus menstruasi perempuan.
Kondisi terlalu stres bisa membuat periode menstruasi tidak teratur, apakah lebih pendek atau pun lebih panjang.
Jika berada dalam kondisi stres kronis, bisa juga menstruasi berhenti sama sekali. Sebab, otak pada dasarnya mengetahui jika kita tidak dalam kondisi fisik dan mental yang siap untuk melalui masa kehamilan.
2. Rambut rontok
Pertumbuhan rambut bisa jadi sangat berkaitan dengan mood, kepercayaan diri dan perasaan.
Saat kondisi tersebut sedang rendah dan tidak baik, maka situasi tersebut berpotensi menghambat pertumbuhan rambut sehingga tak bisa tumbuh normal.
Tipe rontok paling normal yang terjadi karena stres adalah telogen effluvium, di mana kerontokan tersebut tidak permanen, dan rambut bisa tumbuh kembali.
Meski begitu, ini tetap harus dikonsultasikan ke dokter.
3. Masalah pencernaan
Mungkin banyak yang tidak menyangka bahwa masalah pencernaan menjadi salah satu tanda penyakit mental.
Terkadang berkaitan dengan hilangnya nafsu makan yang berujung pada perut mual, diare dan sembelit.
4. Sakit kepala
Hampir semua orang mengalami sakit kepala. Tapi, sakit kepala yang rutin dan berlebihan bisa menjadi gejala serius.
Depresi terbukti bisa memperparah penyakit fisik, tak peduli apapun penyebabnya.
Sehingga, jika Kamu memiliki masalah sakit kepala yang sangat sering ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter.
Dokter bisa membantumu mengecek penyebab sakit kepalamu dan mengantisipasi jika ada gejala penyakit serius.
5. Naik berat badan
Sejumlah studi telah menemukan bahwa depresi bisa berdampak pada bertambahnya berat badan.
Mungkin saja ini menjadi alasan jika berat badanmu tiba-tiba bertambah.
Salah satu studi yang dipublikasikan pada The American Journal of Public Health di 2010 menemukan fakta, orang-orang yang merasa sedih dan kesepian bertambah berat badan lebih cepat daripada mereka yang mengalami gejala depresi ringan.
Dr Belinda Needham, asisten profesor dan penulis studi tersebut menjelaskan penyebabnya.
Mereka yang depresi cenderung makan lebih banyak makanan yang mengandung lemak, kalori tinggi, dan mengurangi aktivitas fisik.
Apa pun alasannya, jika mengalami gejala ini ada baiknya jika Kamu mulai memeriksakan diri dan menjaga kesehatan mental sebelum berdampak lebih jauh.
*Sumber: kompas.com