Razia yang dilakukan oleh warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Sabtu (10/9/2016), terhadap warga yang diduga sebagai bandar karnopen di desa setempat menyedot perhatian dari orang nomor satu di instansi Kepolisian Resor Tuban.
Setelah resmi disahkan menjadi Perda Pembentukan Susunan dan Perangkat Daerah (PSPD) oleh Pemerintah Kabupaten Tuban, dipastikan instansi kedinasan di Bumi Wali akan mengalami perubahan. Hal itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah.
Semenjak dibukanya pengumuman pendaftaran Bakal Calon Kepala Desa pada 25 Agustus dan ditutup pada 6 September 2016, saat ini masing-masing desa yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2016 telah mempunyai beberapa nama Bakal Calon Kades untuk bertarung memperebutkan kepemimpinan tertinggi di tingkat desa itu.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban berupaya memberi kesempatan bagi warga asal Tuban mendapat pekerjaan di tanah kelahirannya sendiri. Sebab itu, Pemkab Tuban akan membentuk sebuah instansi yang terdiri dari Dinas Penanaman Modal, Perijinan dan Tenaga Kerja menjadi satu.
Ikan asap dengan kualitas terbaik, yang berada di Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, cukup diminati. Pembelinya tidak hanya berasal dari Kabupaten Tuban, tapi juga berasal dari warga luar kota yang kebetulan melintas di Jalan Pantura Tuban. Bahkan, ada yang sengaja datang khusus ke Tuban buat memperoleh ikan asap dari tempat ini.
Melintas di jalur Daendels, sebutan lain Jalan Raya Pos di era Belanda, yang melintang di desa-desa pesisir di Kabupaten Tuban, kita akan mendapati ikan asap dijajakan para perempuan nelayan di Kelurahan Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban. Aneka jenis ikan yang sudah diasap, menjadi makanan yang tidak boleh dilewatkan apabila Anda berkunjung ke daerah ini.
Kutulis kisahku dalam lukisan nyata, entah itu akan abadi atau hanya menjadi goresan usang yang akan terlupakan begitu saja. Yang jelas saat ini aku hanya bisa bercerita pada langit, hmm yang bagiku sudah tak sebiru bulan lalu. Kau tahu bulan lalu? ya, bulan dimana pancaran sinarnya berselimut kesyahduan. Tapi tidak dengan sekarang, bercerita pada langitpun aku tak sanggup. Karna setiap aku ingin mengutarakan maksudku, air langitpun seperti memberi isyarat. Entah apa, yang jelas aku masih belajar mengejanya. Jangankan air langit, kadang awan hitampun memberikan nyanyian, cukup merdu dan cukup membuatku tak berhenti untuk berpikir lebih dalam lagi.
Wisata alternatif, itulah yang dapat menggambarkan panorama keindahan alam yang berada di Dusun Dolok, Desa Parang Batu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban ini. Meskipun tidak seramai seperti tempat-tempat wisata pada umum, namun Kedung Bunder warga sekitar menyebutnya ini di hari libur menjadi salah satu tempat untuk bermain dan berkumpul para pemuda atau remaja lokal.
Pencurian buku nikah yang terjadi di Kantor Urusan Agama (KUA) Bangilan, Kabupaten Tuban, diduga terjadi karena buku nikah mempunyai nilai jual yang cukup lumayan. Kasubag Tata Usaha sekaligus Kasi Bimbingan Masyarakat, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tuban, Badrus Soleh menyebut, kalau di Surabaya ada penjualan buku nikah.
Kondisi keamanan di Kecamatan Bangilan kembali terganggu. Pasalnya, Kantor Urusan Agama (KUA) yang berada di Desa Sidodadi, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban diobok-obok maling. Tak ayal, sejumlah barang dan dokumen negara yang sangat berharga raib.
