Filosofi Obor dan Kentongan di Pendaftaran Pilkada Bupati Tuban 2024

blokTuban.com - Filosofi obor dan kentongan dalam pendaftaran Pilkada Bupati Tuban yang diusung oleh pasangan calon H. Riyadi, S.H., M.K.P., dan H. Wafi Abdul Rosyid memiliki makna yang mendalam dan sarat akan pesan kebijaksanaan. 

Obor dan kentongan adalah simbol-simbol tradisional yang telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Jawa, termasuk di Tuban, dan mengandung nilai-nilai yang relevan dalam konteks kepemimpinan dan pengabdian kepada masyarakat.

 

Obor: Simbol Penerangan dan Harapan

Obor, dalam filosofi Jawa, melambangkan penerangan. Cahaya obor yang terang di tengah kegelapan menjadi simbol harapan, bimbingan, dan pencerahan. Dalam konteks Pilkada, obor menggambarkan harapan masyarakat akan hadirnya pemimpin yang mampu memberikan arahan yang jelas dan membawa Tuban menuju masa depan yang lebih cerah. 

H. Riyadi dan H. Wafi dengan obor sebagai simbolnya diharapkan mampu menjadi penerang bagi masyarakat, memberikan solusi atas berbagai tantangan, dan membimbing Tuban menuju kesejahteraan.

 

Kentongan: Simbol Kebersamaan dan Kewaspadaan

Kentongan, di sisi lain, adalah alat komunikasi tradisional yang digunakan untuk menyampaikan pesan penting kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat. Filosofi kentongan mengandung makna kebersamaan, gotong royong, dan kewaspadaan. 

Ketika kentongan dipukul, masyarakat berkumpul untuk bersama-sama menghadapi situasi yang ada. Dalam konteks kepemimpinan, kentongan melambangkan pentingnya komunikasi yang efektif dan kebersamaan antara pemimpin dan rakyat. 

H. Riyadi dan H. Wafi diharapkan mampu membangun komunikasi yang erat dengan masyarakat Tuban, mendengarkan aspirasi mereka, dan bersama-sama menjaga keamanan dan kesejahteraan daerah.

Pasangan ini mengirimkan pesan yang kuat tentang visi mereka sebagai pemimpin yang membawa harapan dan kebersamaan. Mereka berkomitmen untuk menjadi penerang di tengah kegelapan, serta memastikan bahwa setiap warga Tuban merasa didengar dan diperhatikan. 

Filosofi ini sejalan dengan harapan masyarakat Tuban untuk memiliki pemimpin yang tidak hanya cakap, tetapi juga dekat dengan rakyat, serta mampu memimpin dengan bijaksana dan penuh tanggung jawab.

 

Sekilas Tentang Visi dan Misi

Pasangan calon Bupati Tuban, H. Riyadi, S.H., M.K.P. dan H. Wafi Abdul Rosyid, resmi mengumumkan visi dan misi mereka untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tuban. Mengusung tema "Tuban yang BARU", pasangan ini berkomitmen untuk menciptakan Kabupaten Tuban yang Berkah, Adil, Ramah, dan Unggul. 

Mereka juga menekankan pentingnya nilai religius, berbudaya, dan bermartabat melalui tata kelola pemerintahan yang partisipatif, inklusif, transparan, dan adaptif.

Dalam bidang kesehatan, H. Riyadi dan H. Wafi berfokus pada peningkatan pelayanan di rumah sakit dan puskesmas. Mereka berencana melakukan pemerataan fasilitas kesehatan dengan membangun infrastruktur yang memadai dan menyediakan alat kesehatan yang lengkap. 

Selain itu, mereka juga akan memastikan ketersediaan tenaga medis yang cukup, dengan hak dan kewajiban yang terjamin, untuk memberikan pelayanan yang ramah kepada masyarakat.

Bidang pendidikan, pasangan calon ini berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan formal dan nonformal di Tuban. Mereka berencana membangun dan meningkatkan fasilitas pendidikan agar sesuai dengan kebutuhan zaman. 

Selain itu juga diimbangi dengan pemberian kesejahteraan yang memadai bagi para pengajar agar dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Pasangan calon ini juga memprioritaskan pengembangan ekonomi yang produktif, kreatif, mandiri, dan berdaya saing. Salah satu caranya dengan keberadaan pelatihan dan pembekalan keterampilan bagi usia produktif di Tuban, sehingga masyarakat memiliki kemampuan dan kemauan untuk berwirausaha. 

Mereka juga akan membentuk kolaborasi dengan dunia industri untuk memberikan akses informasi mengenai kebutuhan perusahaan di Tuban, agar warga lokal dapat mempersiapkan diri dan tidak hanya menjadi penonton di daerah sendiri.

Dalam upaya meningkatkan pendapatan daerah, H. Riyadi dan H. Wafi berencana mengoptimalkan produksi pertanian dan memberikan nilai tambah pada hasil produksi pertanian, perkebunan, dan perikanan. 

Mereka juga berkomitmen untuk mengembangkan sektor pariwisata dengan memanfaatkan sumber daya alam secara legal dan berkelanjutan, sambil menjaga kelestarian lingkungan.

Pasangan ini juga ingin mendorong masyarakat untuk mengolah dan mengemas produk pertanian, perkebunan, dan perikanan agar memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi. 

Pemanfaatan limbah sebagai energi terbarukan juga menjadi salah satu fokus mereka, dengan harapan dapat menciptakan ekonomi kreatif di tengah masyarakat.

H. Riyadi dan H. Wafi melihat potensi besar dalam sektor pariwisata Tuban. Mereka berencana mensinergikan peluang dari kekayaan sumber daya alam dengan pengembangan ekonomi kreatif yang digerakkan oleh warga, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.

Selain itu, pasangan calon ini berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan yang terukur dan berwawasan lingkungan. Mereka akan memastikan setiap proyek pembangunan memperhatikan kebutuhan masyarakat serta menjaga kelestarian alam.

Paslon ini juga menekankan pentingnya sinergitas dalam tata kelola pemerintahan yang partisipatif, inklusif, transparan, dan adaptif. Masyarakat akan dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan, memastikan transparansi dalam setiap kebijakan, dan selalu beradaptasi dengan perubahan zaman.

Pasangan calon ini juga berencana untuk berkolaborasi dengan semua lapisan masyarakat dalam menjunjung tinggi nilai-nilai religius, serta menumbuhkembangkan bakat dan prestasi masyarakat Tuban. Mereka akan memberi ruang bagi kebudayaan lokal yang selaras dengan kearifan lokal, sehingga identitas budaya Tuban dapat terus terjaga.

Dengan visi dan misi ini, H. Riyadi dan H. Wafi berharap dapat membawa Tuban menuju masa depan yang lebih baik, dengan masyarakat yang sejahtera, berdaya saing, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai religius serta kebudayaan lokal. (*)