Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Atap musala Ar Rahman, Dusun Gegunung, Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan ambruk. Kejadian tersebut saat jamaah usai melaksanakan shalat maghrib, Rabu (25/10/2023).
Beruntung atap tersebut tidak langsung runtuh. Masyarakat saat ini kondisinya sedang serba sulit. Karena mayoritas jamaahnya adalah petani.
Sedangkan masa kemarau ini, petani sedang tidak memiliki tanaman. Sehingga swadaya yang dilakukan masih sangat kurang mencukupi kebutuhan.
Ketua Pengurus Musala Ar Rahman, Saekun belum mengajukan permohonan kepada siapapun. Namun, dia terkejut ketika Wakil Bupati (Wabup) Tuban, Riyadi datang ke lokasi untuk mengecek kondisi tempat ibadah di Mulyoagung.
"Masyarakat sini sangat terbantu. Kami tidak mengundang atau memohon bantuan Wabup, tapi kalau dibantu warga mengucap terimakasih," katanya.
Sementara itu, Wabup Tuban, Riyadi, turun tangan dengan langsung meninjau mushala tersebut. Serta berdialog dengan masyarakat. Selain dapat membantu rehab musala juga mendapatkan banyak keluhan para petani jagung.
Di mana pupuk subsidi tidak mendapatkan jatah, akan tetapi hasil panen jagung dianggap prestasi oleh pemerintah.
"Semoga kedepan perhatian terhadap hal-hal bersifat keagamaan semakin dapat terperhatikan. Saat ini saya lakukan karena panggilan jiwa pribadi dan rutinitas pribadi. Semoga ke depan, rumah ibadah, pendidikan agama maupun aktivitas keagamaan mendapat perhatian yang cukup," katanya.
Terkait masih banyaknya keluhan masyarakat, khususnya bidang pertanian, Wabup menegaskan saat ini dirinya hanya mampu mengusulkan.
"Jika ada amanah saya mampu memutuskan, semoga kedepannya kondisi ini tidak terjadi lagi. Para petani mendapatkan perhatian yang cukup," tegasnya. [Ali/Dwi]
