Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi, pengusaha kue kering di Kabupaten Tuban kebanjiran orderan. Hal ini karena permintaan yang naik secara signifikan dibanding lebaran sebelumnya.
Melubernya pesanan kue kering tersebut, salah satunya dirasakan oleh Owner Yenni’s Cake, Cahyaningtyas Dian Rahmadani. Bahkan menurutnya, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, permintaan kue kering pada lebaran tahun ini lebih meningkat pesat.
“Alhamdulillah untuk lebaran tahun ini, lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Dian Rahmadani saat ditemui di tempat produksinya oleh reporter blokTuban.com, Minggu (9/4/2023).
Jika pada tahun-tahun sebelumnya permintaan kue kering hanya berkisar 2000 hingga 2500 toples, pada lebaran tahun ini permintaannya meroket hingga 3000 toples bahkan lebih.
Baca Juga:
Resep Apem Selong Bakar Rasa Nangka Bikinnya Mudah Cuma 3 Langkah
Adapun kue kering yang di produksi oleh perempuan yang akrab disapa Yeni itu, ada sekitar 10 jenis kue. Diantaranya seperti Kue Nastar, Kastengel, Kue Kacang, Chocostick, Choconut, Lime Meltaway, Sagu Keju, Thumbprint, Lidah Kucing, Hingga Classic Butter Cookies.
“Sementara ada 10 jenis kue kering yang kita tawarkan, untuk best sellernya ada Kue Nastar, Kastengel, sama Sagu Keju ini yang paling banyak dipesan,” jelasnya.
Selain rasanya yang enak, harga yang ditawarkannya pun cenderung terjangkau yaitu mulai dari Rp70 ribu hingga Rp110 ribu per toplesnya, tergantung jenis Kue Kering yang ingin dibeli. Perinciannya, yaitu Kue Nastar Rp100 ribu, Kastengel Rp100 ribu, Kue Kacang Rp70 ribu, Choconut Rp85 ribu, dan Lime Meltaway Rp85 ribu.
Sementara, Kue Sagu Keju dibandrol dengan harga Rp70 ribu, Lidah Kucing Rainbow Rp70 ribu, Lidah Kucing Keju Rp75 ribu, Chococheese Thumbprint Rp90 ribu, Chocostick Rp90 ribu, dan untuk Classic Butter Cookies Rp75 ribu per toplesnya.
“Biasanya H-7 Lebaran itu pemesanan membludak, bahkan dua kali lipat dari sebelumnya. Jadi, biasanya kita sudah persiapan untuk stoknya, karena kita sudah mengalaminya dari tahun ke tahun,” katanya.
Baca Juga:
Resep Kue Kering Berbahan Keju yang Renyah Untuk Isian Meja Waktu Lebaran
Perempuan Lulusan Teknik Kimia Institut Teknologi Malang ini, juga mengaku jika biasanya banyak masyarakat yang memesan kue kering jauh-jauh hari, karena takut kehabisan. Pasalnya, pelanggannya sendiri bukan hanya masyarakat di Kabupaten Tuban saja, akan tetapi banyak pelanggan yang juga dari luar kota.
Lebih lanjut, dalam proses produksi kue kering ini, biasanya Yeni dibantu oleh 25 orang karyawannya, sehingga proses produksi dapat berjalan dengan cepat.
“Pemesanan yang paling banyak tentu dari area Tuban sendiri, tapi kami juga banyak sekali menerima pesanan dari luar kota juga. Biasanya, Pak Jokowi Kalau kunjungan ke Tuban, juga selalu dipesankan kue ke kami,” pungkasnya. [Sav/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
