Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperingati Hari Antikorupsi Sedunia Tahun 2022 secara daring, Jumat (9/12/2022). Bertajuk Indonesia Pulih, Bersatu Berantas Korupsi, KPK berhasil mengamankan aset negara senilai kurang lebih 494,54 milyar.
dalam kurun waktu tahun 2022 KPK telah melakukan 112 penyelidikan, 116 penyidikan, 108 penuntutan, 99 eksekusi, dan menangkap 115 tersangka korupsi.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Firli Bahuri mengungkapkan korupsi menjadi musuh bersama dan semua negara. Korupsi merupakan kejahatan yang mampu merusak sendi-sendi kehidupan, baik di Indonesia maupun seluruh negara.
"Ayo seluruh elemen masyarakat membudayakan antikorupsi untuk memajukan bangsa Indonesia. Tindak korupsi merugikan ekonomi negara, merampas hak rakyat dan mampu menggagalkan program pembangunan dan cita cita bangsa," jelasnya.
Baca berita terkait :
HUT TPPI ke-27, TPPI Komitmen Bersih dari Korupsi dan Fraud
Firli menambahkan, KPK juga melakukan penindakan, penangkapan dan penegakan regulasi antikorupsi. Indeks Integritas Nasional tahun 2021 berada pada poin 72,4 terbilang BAIK. Ini menunjukkan bahwa kesadaran terhadap budaya anti korupsi kian meningkat. KPK juga memberikan rekomendasi kepada pemerintah terkait penyelenggaraan pemerintahan yang antikorupsi.
Dalam kegiatan daring itu, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, ikut menghadiri dari ruang rapat Ronggolawe Setda Tuban bersama pimpinan OPD dan Camat se-kabupaten Tuban.
Lindra menyatakan Pemkab Tuban berkomitmen menyelenggarakan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, efektif, dan efisien. Langkah tersebut selaras dengan upaya KPK dalam rangka memberantas tindak korupsi.
Atas komitmen tersebut, lanjut Mas Lindra, Pemkab Tuban raih penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat BB dan penghargaan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) dengan predikat BB (Sangat Baik).
"Pemkab Tuban berkomitmen untuk memberikan pelayanan publik secara prima dan berdampak langsung kepada masyarakat," tutupnya. [Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
