Reporter : Nidlomatum MR
blokTuban.com - Penyelenggaraan Musyawarah Wilayah IV DPW ITHLA (Ittihad Tholabah Lughoh Al Arobiyyah) terdiri dari Jawa Timur, NTB dan Bali ini sengaja di tempatkan di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Attanwir Bojonegoro. Pertemuan tersebut selain ajang silaturahim, juga reorganisasi pengurus.
Kegiatan yang dijadwalkan mulai 9 hingga 11 September 2022 ini akan dirangkai berbagai acara mulai Seminar Nasional, FGD, penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), Sidang AD/ART serta Pemilihan Ketua DPW IV Ithla 2022-2023.
Ketua DPW IV ITHLA, Muhammad Aziz Muqoddam, mengucapkan selamat datang kepada para peserta Musyawaroh Wilayah IV ITHLA dari Jawa Timur, Bali dan NTB. Ia berharap kedatangan peserta dan pertemuan ini bisa menambah persaudaraan pada mahasiswa Bahasa Arab yang berada di lingkup DPW IV ITHLA.
"Lebih-lebih bisa mendatangkan jodoh bila beruntung," guraunya di sela sambutan.
Lebih lanjut, Alfikri Rausen Aditya, Ketua DPP ITHLA Indonesia lewat perwakilan pengurus DPP ITHLA mengajak semua yang hadir dari Mahasiswa Bahasa Arab untuk bersama-sama meningkatkan kemampuan Bahasa Arab serta menjunjung tinggi Bahasa Arab sebagai Bahasa Internasional.
"Mari membumikan da’wah Islamiyyah lewat Bahasa Arab," ajaknya.
Baca juga :
- 3 Kebiasaan yang Bisa Menjadikan Kulit Wajah Glowing
- Kejari Tuban Gelar Kelas Motivasi dan Kebangsaan untuk Siswa dan Warga PKBM Adhyaksa
- Ini Resep JSR Herbal dari dr Zaidul Akbar Atasi PCOS Mioma dan Kista
Alfikri juga menambahkan, kedatangan ke Bojonegoro ini adalah kedatangannya yang kedua, ia berharap kepada para peserta Musywil ITHLA semoga kedatanganya ke STAI Attanwir ini adalah kedatangan karena cinta.
Sementara itu, Mohammad Bakhtiar, Ketua STAI Attanwir Bojonegoro yang saat sambutan menggunakan dua bahasa, yaitu Bahasa Arab dan Bahasa Inggris menyampaikan terimakasih kepada Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Ibu Nur Laila Rahmawati,M.Pd, jajaran Dosen PBA dan seluruh Mahasiswa PBA atas terselenggaranya Musywil IV ITHLA di Kampus STAI Attanwir Bojonegoro.
"Bahasa adalah kebiasaan, sama dengan bahasa yang lain kalau Bahasa Arab tidak dibiasakan dan dijadikan kebiasaan maka jangan harab bisa berbicara dengan Bahasa Arab dengan baik," sambungnya.
Pria yang akrab disapa Bahtiar ini menyampaikan selamat kepada para peserta Musywil IV ITHLA, semoga acara ini bisa berjalan dengan lancar sesuai apa yang diharapkan.
Terakhir ketua STAI Attanwir didampingi jajaran Pembantu Ketua, Ketua Program Studi PBA, Ketua ITHLA Indonesia dan Ketua ITHLA Wilayah IV membuka kegiatan Musywil DPW IV ITHLA dengan bersama-sama membaca basmalah dan secara simbolis dengan melaksanakan ketok palu tanda acara dibuka. [lis/Ali]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS