Puluhan Pejabat Kemenag Tuban Batalkan Jadwal Khutbah Idul Adha

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Puluhan pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban membatalkan jadwal khutbah salat Hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 M.

Hal itu sesuai dengan SE Menag No 17 tanggal 2 Juli 2021 tentang Peniadaan
Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Idul Adha dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban Tahun 1442 H/2021 M di wilayah
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Pada kesempatan itu, Kepala Kantor Kemenag Tuban, Sahid mengatakan, sejak adanya SE Menag No 17 tertanggal 2 Juli 2021 pihaknya segera mengajak rapat bersama segenap jajaran pimpinan.

Alhasil dalam rapat itu disepakati, pejabat dan ASN di lingkungan Kantor Kemenag Tuban yang sudah mendapatkan jadwal khutbah Salat Idul Adha supaya membatalkan dan mengkoordinasikan dengan panitia setempat.

"Segenap pimpinan, baik Kepala Kantor, Kasubag TU, Kasi, Kepala KUA dan ASN Kemenag berkomitmen untuk tidak bertindak sebagai khotib dan imam salat Idul Adha di masjid ataupun di lapangan," jelas Kepala Kantor Kemenag Tuban, Sahid.

Hal senada juga disampaikan oleh Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Tuban, Mashari. Dia mengungkapkan, jika Kepala KUA dan ASN Kemenag berkomitmen untuk membatalkan jadwal khatib dan imam salat Idul adha yang telah mereka terima.

"Alhamdulillah, dengan penuh kesadaran, para Kepala KUA yang sudah menerima jadwal khatib dan imam sudah membatalkannya, dan pihak yang dibatalkan juga bisa memahami," ujar Mashari.

Mashari menegaskan, pembatalan itu juga sesuai dengan SE dari Kakanwil Kemenag Jatim tanggal 16 Juli 2021, tentang pelaksanaan slat Idul Adha di rumah saja dan mengimbau kepada ASN Kemenag Jatim tidak menjadi petugas pada pelaksanaan kegiatan hari Raya Idul Adha.

"Jajaran pimpinan Kemenag rata-rata sudah menerima pinangan untuk menjadi khatib maupun imam salat Idul Adha. Namun dengan diterbitkannya SE Menag No 17 dan edaran dari Kanwil Kemenag Jatim tersebut semuanya dibatalkan dan memilih salat Idul Adha dan menjadi khatib ditengah-tengah keluarga masing-masing," bebernya.

Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Kerek, Nurul Yaqin Anas juga mengatakan, sebagai ASN Kemenag harus menjadi uswah atau contoh kepada masyarakat. "Saya komitmen mematuhi dan memberikan contoh pelaksanaan SE No 17 dengan membatalkan jadwal khutbah salat Idul Adha di salah satu masjid di kota Tuban," ujarnya.

Kendati demikian, dia juga mengimbau kepada semuanya agar tetap ikhlas, ridha, pasrah serta tetap berbaik sangka kepada Allah SWT serta terus berdoa dan memohon supaya musibah ini tidak ditambah lagi. [hud/mu]