Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Komplotan begal spesialis perampasan truk antar provinsi yang beraksi di Bumi Wali berhasil dilumpuhkan dengan cara ditembak mati oleh Tim Resmob Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tuban.
Komplotan begal yang terdiri dari empat orang tersebut ditembak mati lantaran berusaha menerobos hadangan petugas saat akan ditangkap di Jalan Raya Jatipeteng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Selain itu, mereka juga berusaha melawan petugas dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam jenis clurit dan golok.
Informasi yang berhasil dihimpun blokTuban.com, keempat begal tersebut diketahui bernama MSH (51) warga Karangharum, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, RR (53) warga Desa Setiamekar, Kecamatan Tambunselatan, Kabupaten Bekasi, KRL (52) warga Dusun Encle Lor, Desa Anjatan Baru, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu terakhir APR (30) Warga Manyeti, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang.
"Dari keempat begal ini tiga di antaranya yaitu MSH, RR dan KL adalah residivis dengan kasus yang sama," terang Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono saat Press Release, Rabu (24/10/2018).
Lebih lanjut, dari hasil penyelidikan dan pengembangan sementara ini komplotan begal tersebut telah melakukan aksinya diberbagai tempat seperti di Kabupaten Mojokerto, Gresik, Semarang terakhir di Kabupaten ini dan berhasil dilumpuhkan.
"Di Tuban mereka telah melakukan pencurian unit Truk Mitsubishi milik warga Desa Guwoterus, Kecamatan Montong," pungkasnya.[hud/ito]
Ini Identitas Komplotan Begal yang Ditembak Mati
5 Comments
1.230x view