Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Warga Dusun Grebekan, Desa Kepohagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, dibuat geger dengan kabar meninggalnya seorang warga dengan cara gantung diri. Abdul Kholik (52), warga setempat, diduga nekat menghabisi nyawanya sendiri di lumbung padi yang dibuat di belakang rumah.
Kapolsek Plumpang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Singggih Sujianto, menjelaskan informasi dari keluarga yang menyebutkan sebelumnya korban dan istrinya , Hartati (48) berniat ingin salat Subuh. Sebelum salat, korban pamit kepada istrinya untuk ke gudang penyimpanan gabah terlebih dulu.
"Tapi 30 menit korban tidak juga menyusul, sehingga dia meminta anaknya untuk menyusul anaknya di belakang," kata Singgih.
Anaknya terkejut ketika melaksanakan perintah ibunya, dia melihat sesosok tubuh menggantung di wuwungan gudang yang ternyata adalah ayahnya sendiri. Dia kemudian berteriak meminta tolong, sehingga menarik warga lain untuk mendekat.
"Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Plumpang, kami langsung ke lokasi bersama tim identifikasi Polres Tuban dan tim medis dari Puskesmas Plumpang," jelas Singgih.
Hasil pemeriksaan petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Dugaan awal, korban diduga depresi karena menderita hipertensi (darah tinggi) yang menyebabkan stroke selama dua tahun terakhir. Karena pihak keluarga menganggap ini sebagai musibah, maka petugas menyerahkan jenazah ke keluarga untuk dikebumikan. [pur/ito]
