Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Memasuki musim penghujan, produksi cabai di Bumi Wali menurun. Akibatnya, harga komoditas dapur tersebut ikut terpengaruh. Informasi yang diterima blokTuban.com, harga cabai merangkak naik selama seminggu terakhir. Tertinggi adalah harga cabai hijau yang menembus angka Rp48.000 per kilogram dari harga sebelumnya adalah Rp38.000 per kilogram.
"Begitu juga jenis cabai lain yang juga mengalami kenaikan," jelas Robi (32), seorang pedagang cabai di Pasar Baru Tuban, Selasa (25/10/2016).
Sementara untuk jenis cabai lain juga perlahan mengalami kenaikan. Harga cabai rawit dari harga awal Rp28.000 per kilogram kini menjadi Rp34.000 per kilogram, kemudian cabai keriting yang awalnya Rp40.000 per kilogram menjadi Rp48.000 setiap satu kilogramnya.
"Bahkan untuk dua hari kemarin saja sudah naik sebesar Rp4.000 per kilogram," jelas Robi.
Pasokan cabai dari distributor ke pedagang menurun sekitar 50 persen. Diperkirakan harga akan terus melambung sampai memasuki panen, yang membuat pasokan di pasar kembali melimpah.
Naiknya harga cabai membuat pembelian masyarakat menurun. Itu berpengaruh dengan omset yang diterima pedagang. "Karena kalau tidak cepat laku kita jugi merugi karena cabai mudah sekali membusuk," tandas Nurrohmah, pedagang cabai yang lain. [pur/col]
