Bahan Baku, Masih Jadi Kendala Produksi Kerajinan

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Desa Hargoretno, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban mempunyai banyak potensi, seperti pertanian dan juga produk-produk unggulan yang dihasilkan oleh tangan kreatif warga.

Salah satunya pembuatan tikar dari daun pandan, hingga mendaur ulang plastik menjadi kerajinan tas yang mempunyai nilai ekonomis. Disamping itu, kerajinan-kerajinan tersebut dapat menghasilkan pundi-pundi uang guna sebagai penghasilan tambahan untuk keluarga.

"Salah satu kendala kerajinan adalah pada bahan baku, yang merupakan bahan dasar untuk menciptakan suatu kerajinan," ujar Kepala Desa (Kades) Hargoretno, Sujono, kepada blokTuban.com.

Seperti halnya kerajinan tikar dari daun pandan, saat ini semakin sedikit daun pandan yang ada di masyarakat. Begitu juga kerajinan daur ulang plastik menjadi tas, pengrajin harus mengumpulkan plastik-plastik tersebut dari warung di desa setempat. Dan hasil mengumpulkan itu membutuhkan waktu yang lumayan lama.

"Untuk pemasaran dari kerajinan yang dihasilkan tidak ada kendala, karena pemesan juga banyak, namun yang menjadi kendala saat ini adalah bahan baku," pungkas Kades setempat. [hud/rom]