Reporter : Dwi Rahayu
blokTuban.com - BMKG menyelenggarakan Kegiatan Sekolah Lapang Iklim (SLI) Tematik di Kafe La Tuwiri, Jalan Merakurak – Montong, Merakurak, Kabupaten Tuban.
Acara ini bertujuan mendukung adaptasi perubahan iklim di sektor pertanian, sehingga para petani dapat mengerti dan menggunakan informasi cuaca serta iklim terkini untuk menghindari dampak buruk cuaca ekstrem terhadap tanaman.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Tuban, Zem Irianto Padama, menyatakan bahwa SLI Tematik mengundang perwakilan petani dan penyuluh pertanian di Kabupaten Tuban, serta berbagai pihak terkait termasuk media.
"SLI Tematik ini bertujuan meningkatkan kapasitas petani dan penyuluh pertanian guna mengurangi risiko perubahan iklim," ujarnya, Jumat (5/7/2024).
Plt. Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Tuban, Dr. drh. Pipin Diah Larasati, mendukung acara ini karena sejalan dengan visi Bupati Tuban untuk menjadikan wilayahnya sebagai lumbung pangan.
Pipin menjelaskan bahwa petani Tuban sudah terampil dalam bercocok tanam, tetapi membutuhkan panduan dari BMKG terkait iklim dan cuaca. Menurutnya, pemahaman iklim dan cuaca akan mendorong inovasi dalam pertanian, seperti memilih jenis tanaman yang sesuai.
Dia berharap informasi yang diterima dalam SLI Tematik dapat disebarkan lebih luas.
"Semoga petani belajar tentang prakiraan cuaca dan iklim dari BMKG, sehingga kolaborasi ini menghasilkan inovasi luar biasa," tambahnya.
Dalam SLI Tematik, peserta diberikan pemahaman tentang informasi cuaca, peringatan dini harian, serta informasi iklim dan alat ukur sederhana, disertai simulasi akses dan pemanfaatan informasi dari BMKG. [Dwi/Ali]
