Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Rasa empati ditunjukkan oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SIG) Pabrik Tuban kepada 16 Anak Buah Kapal (ABK) MV. Noah Satu yang mengalami kebakaran di perairan laut utara Tuban.
Bentuk empati tersebut diwujudkan dengan memberikan bantuan tali asih kepada para korban yang masih menunggu proses lebih lanjut dan berada di kantor Unit Port Operation & Maintenance SIG Pabrik Tuban.
Bantuan tali asih tersebut diserahkan langsung oleh Senior Manager of Corporate Communication SIG Pabrik Tuban, Dharma Sunyata, dan Senior Manager of Port Operation & Maintenance SIG Pabrik Tuban, Singgih Widayat, dengan disaksikan oleh karyawan yang bertugas di Pelabuhan Terminal Khusus (Tersus) SIG Pabrik Tuban saat acara Gathering Penutupan Acara Tahunan Paguyuban Keluarga Kokoh di Gedung TKBM Karya Utama, Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Dharma Sunyata, mewakili manajemen SIG, mengucapkan rasa empati yang mendalam kepada kru MV. Noah Satu. Dalam kesempatan itu, Dharma juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam misi penyelamatan kru MV. Noah Satu.
"Luar biasa semua tim bekerja sama dengan sangat baik dan berkoordinasi dengan cepat, sehingga semua kru MV. Noah Satu dapat diselamatkan dan saat ini dalam keadaan sehat," ungkapnya.
Menurutnya, pemberian tali asih dari Manajemen SIG kepada kru MV. Noah Satu ini merupakan bentuk empati dan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sekitarnya.
"Kami berharap bantuan perusahaan dapat sedikit meringankan beban para kru sembari menunggu proses yang sedang berlangsung," tuturnya.
Ketua Panitia Kegiatan Gathering Keluarga Kokoh, Slamet Hadi Purnomo, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan Keluarga Kokoh tahun ini menjadi lebih istimewa karena kehadiran tamu dari kru MV. Noah Satu yang dianggap sebagai bagian dari keluarga.
"Keluarga Kokoh ini merupakan perkumpulan dari semua stakeholder yang bertugas di pelabuhan, baik Pelabuhan SIG Pabrik Tuban maupun Pelabuhan SBI. Perkumpulan ini memiliki tujuan yang sama, yaitu mendukung kelancaran operasional di pelabuhan," terangnya.
Selain itu, Slamet Hadi Purnomo juga menyebutkan bahwa Keluarga Kokoh memiliki berbagai kegiatan sosial yang rutin dilakukan, seperti santunan anak yatim piatu, pemberian sembako, dan kegiatan sosial lainnya.
"Yang terbaru kami laksanakan adalah penyaluran hewan kurban berupa kambing untuk desa-desa sekitar pelabuhan pada Hari Raya Iduladha 1445H lalu," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa MV. Noah Satu yang memuat jagung sedang melakukan perjalanan dari Pelabuhan Calabai, Kabupaten Dompu, Provinsi NTB dengan tujuan Ciwandan, dan mengalami kebakaran pada titik koordinat 6° 36'607"E 111° 36'607"S sekitar pukul 14.25 WIB pada Senin (24/6).