Gempa Bumi Guncang Kabupaten Tuban, Tak Ada Korban Jiwa

Reporter : Ali Imron 

blokTuban.com - Gempa Bumi mengguncang Kabupaten Tuban pada Jumat (22/03), menyebabkan getaran yang dirasakan oleh warga sebanyak 3 kali. Warga kemudian keluar ke tempat lapang. 

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Drs. Sudarmaji berdasarkan koordinasi dengan BMKG Tuban, wilayah tersebut mengalami total 57 kali gempa bumi, dengan tiga kali getaran yang signifikan. 

"Gempa terbesar terjadi pada pukul 15.52 WIB dengan kekuatan 6,5 SR, berpusat 132 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km," ujarnya, Sabtu (23/3/2024). 

Sudarmaji melanjutkan bahwa gempa tersebut merusak tiga rumah di wilayah Kabupaten Tuban, yaitu rumah Sulaimi di Desa Glagahsari, Kecamatan Soko; rumah Dartuk di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel; dan rumah Ratmin di Desa Lajolor, Kecamatan Singgahan. 

Selain itu, gubuk bambu milik Winarlin di Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, juga rusak. Total kerugian akibat gempa diperkirakan mencapai Rp 19 juta.

[BACA JUGA]: Gempa Tuban, Jawa Timur: BNPB Laporkan 143 Kepala Keluarga Terdampak

Gempa juga menyebabkan bangunan Balai Desa Dagangan, Kecamatan Parengan, roboh. Genteng bagian atap Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Klenteng Kwan Sin Bio Tuban berjatuhan. 

"Meskipun begitu, tidak ada warga yang mengungsi, dan tidak ada korban jiwa yang dilaporkan," imbuhnya. 

BPBD Tuban mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada, serta menghindari bangunan yang berpotensi roboh. 

Masyarakat juga diingatkan untuk tidak mudah percaya pada berita palsu, dan disarankan untuk memverifikasi informasi melalui kanal resmi Pemkab Tuban, BPBD Tuban, BMKG Tuban, atau BNPB. [Ali/Dwi]