Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Manajemen Klub Persatu FC Tuban akhirnya mendaftarkan kesebelasan kebanggaan warga Kabupaten Tuban di Liga 3 tahun 2022. Pendaftaran tersebut dilakukan di hari terakhir penutupan pendaftaran Liga 3 pada 2 Agustus 2022.
Dengan daftarnya Persatu Tuban di Liga 3, maka akan bersama-sama klub Bumi Wali FC menjalani kompetisi. Meskipun demikian, saat ini di internal Persatu sedang santer isu pergantian manajemen hingga pelepasan kepemilikan saham yang saat ini dimiliki oleh 4 orang, yaitu Miyadi, Fahmi Fikroni, Ratna Juwita, dan Nasrudin Ali.
Isu yang berkembang di kalangan masyarakat, klub Persatu dikabarkan telah dialihkan ke manajemen baru. Kendati demikian, belum adanya kejelasan membuat manajemen lama bergerak mendaftarkan Persatu ke Liga 3.
“Kemarin sampai detik-detik terakhir waktu pendaftaran di tutup, kami masih menunggu dan belum ada satu pun pihak yang katanya mau mengelola Persatu yang berkomunikasi dengan kami," ucap Fahmi Fikroni selaku manajemen Persatu Tuban kepada blokTuban.com, Rabu (3/08/2022).
Baca Juga :
- Ditutup 2 Agustus 2022, Persatu Tuban Belum Mendaftar Liga 3
- Bumi Wali FC Tuban Main Liga 3, Persatu Belum Jelas
- 2 Tahun Absen Akan Kena Sanksi Liga 3, Sekretaris PSSI Tuban: Bumi Wali dan Persatu Masih Zona Aman
- Ganti Manajemen Baru, Persatu Siap Ikut Liga 3
Ketua Komisi 1 DPRD Tuban ini, sangat berharap persoalan di internal Persatu dapat segera selesai dan Persatu dapat terdaftar di kompetisi Liga 3. Akhirnya demi menyelamatkan Persatu, manajemen dan managerial yang baru mendaftarkan Persatu ikut kompetisi.
Terkait peralihan kepada manajemen baru, Fikroni menjelaskan bahwa pihak manajemen lama sangat terbuka dengan persoalan tersebut. Syaratnya tim Persatu harus lebih berprestasi dan manajemen lama terbuka kepada pihak manapun yang ingin mengurus Persatu agar lebih maju.
Disinggung terkait pertemuan antara Nasruddin ali dengan jajaran manajemen baru beserta perwakilan suporter, Fikroni sekedar mengetahui bahwa Pemkab yang mau mengakuisisi akan tetapi sampai detik ini belum ada keseriusan dan kejelasan sama sekali.
"Oleh karena itu, kami harus menyelamatkan Persatu Tuban. Jalan satu-satunya harus kita daftarkan dulu dan menunjuk Wakil Bupati Riyadi menjadi manager tim," imbuh politisi PKB Dapil 5 Tuban itu.
Langkah yang akan diambil oleh manajemen Persatu setelah pendaftaran, akan secepatnya merapatkan bagaimana strategi Persatu di musim kompetisi 2022/2023 bersama managemen dan manajerial yang baru.
"Semoga Persatu ke depan lebih berprestasi lagi," harapnya.
Sementara itu Capo Akbar Persatu Fans mengaku lega setelah Persatu terdaftar di Liga 3. Dalam waktu dekat, Persatu Fans akan mengawal agar manajemen Persatu dapat tertata dengan baik.
"Kami harapkan Persatu dapat dikelola dengan baik, dan kembali bersinar di kompetisi ini," tutupnya. [Nur/Ali]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS