Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Aplikasi pendaftaran online RSUD Koesma Tuban atau yang disebut Sipalin Ceria sejak hari Senin (14/10/2019) dikabarkan tidak berfungsi/error. Praktis, masyarakat yang ingin berobat pun harus berangkat lebih awal ke RS milik daerah di Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo untuk mendaftar secara manual.
Errornya aplikasi tersebut ternyata benar dirasakan oleh pasien. Nampak antrean mulai dari loket satu hingga sembilan. Salah satu pasien mengaku tiba di RSUD sekitar pukul 07.00 Wib, setelah ambil nomor antrean dapat angka 39.
"Lebih mudah pakai aplikasi online bisa daftar dari rumah," kata pasien asal Kecamatan Palang yang enggan disebut identitasnya, Selasa (15/10/2019).
Sejak munculnya aplikasi pendaftaran online, banyak pasien yang merasakan manfaatnya. Bila dulunya menunggu berjam-jam, kini dari rumah cukup menunjukkan nomor yang kemudian mendapat layanan prima dari petugas.
Errornya pendaftaran online dibenarkan Humas RSUD Koesma Tuban, Cita Suryawiati. Kepada reporter blokTuban.com, pihaknya menjelaskan untuk sementara wakru memang jaringan internetnya lagi rusak dari vendornya.
"Jadi saat ini semua yang berhubungan dengan aplikasi internet sedang error, termasuk aplikasi Sipalin. Kami upayakan perbaikan secepatnya," terangnya.
Diketahui, aplikasi baru ini sudah bisa diunduh di Play Store. Siapapun juga bisa langsung registrasi melalui akun http://registrasi.rsudkoesma.id.
Pihak rumah sakit juga sudah kerja sama dengan dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) melalui Sistem Administrasi Kependudukan (SIAK). Pasien cukup mendaftar dengan memasukan nomor induk kependudukan (NIK), dan selanjutnya mendapat konfirmasi dari rumah sakit.
Dalam aplikasi Sipalin Ceria ini, pasien juga dapat mengakses informasi seputar jadwal dokter, jadwal poli, persyaratan pendaftaran, alur pelayanan, dan promo program di RSUD. Beragam informasi ini untuk kenyamanan masyakarat, ketika hendak berobat di rumah sakit. [ali/ito]