Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Pesta demokrasi tingkat desa di Kabupaten Tuban, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) hari ini telah memasuki tahapan penetapan Calon Kepala Desa (Cakades), Rabu (8/5/2019).
Di antara 274 wilayah desa yang ikut dalam Pilkades serentak tahun 2019 ini, tak sedikit wilayah desa yang memiliki kandidat Cakades dengan lawan tarung yang anti mainstream. Yakni dengan lawan tunggal, yang tak lain dan tak bukan ialah istri sendiri.
Di Kecamatan Soko tepatnya di Desa Kendalrejo, Kepala Desa (Kades) Moh. Syihabuddin kembali naik pada Pilkades serentak 2019 ini. Kades dengan latar belakang sebagai Guru tersebut, hadir dengan melawan rivalnya, St. Nur Fadlilah dengan latar belakang yang sama yakni Guru.
Tampak pada prosesi rapat penetapan Cakades, pengundian nomor urut, dan sosialisasi pemilihan kepala desa Kendalrejo di aula balai desa setempat, kedua Cakades menebar senyum manis saat acara berlangsung.
"Lawan calonnya istri sendiri. Tapi sweet banget pokoknya," tutur Taqim, pemuda setempat.
Pemuda yang juga sebagai ketua Karang Taruna Desa Kendalrejo itu menambahkan, tahapan Pilkades kali ini selain seru sebab Cakades adalah pasangan suami istri, tapi juga memberi kesan berbeda.
"Pas pengundian nomor urut, Kades dan istri suit jari lebih dulu," tambahnya kepada blokTuban.com, Rabu (8/5/2019).
Sementara di wilayah kecamatan lain, yakni Desa Sumberejo, Kecamatan Rengel, Kades Suhadi kembali mendaftarkan diri sebagai pemimpin desa. Tak jauh beda dengan Desa Kendalrejo, Kecamatan Soko, Kades incumbent Desa Sumberejo ini memiliki rival Cakades cantik yakni Nurliana yang merupakan istri Kades Suhadi. [feb/lis]
