Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Dandim 0811 Tuban, Letkol Inf. Sarwo Supriyo membantah, atas apa yang disampaikan oleh ketua DPRD Kabupaten Tuban, Miyadi, Selasa kemarin, yang menyebut ada mafia pupuk ditengah kelangkaan pupuk bersubsidi.
"Tidak ada itu mafia pupuk, kalau ada kasih tahu saya," kata Sarwo Supriyo kepada blokTuban.com, Jumat (20/10/2017).
Baca juga [Pupuk Langka, Ketua DPRD Sebut Ada Permainan Mafia]
Dandim juga menepis, terkait adanya kabar kelangkaan pupuk. Menurut dia, yang terjadi saat ini bukanlah kelangkaan, namun hanya keterlambatan pendistribusian pupuk bersubsidi bagi petani.
"Pupuk tidak langka, hanya terlambat pendistribusiannya. Kuota pupuk sudah disesuaikan dengan kebutuhan petani di Tuban," jelas perwira berpangkat melati di pundak tersebut.
Bahkan, Sarwo panggilan akrab Dandim, meminta ketua DPRD Tuban untuk memberitahu jika memang mengantongi identitas mafia pupuk. Agar bisa bersama-sama dicari dan dilumpuhkan.
"Kasih tahu saya kalau memang ada, saya tangkap kalau perlu, jika diperlukan ayo tangkap bersama," pungkasnya.
Senada dengan Dandim 0811 Tuban, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tuban, Murtadji, juga menyatakan hal sama. Bahwa di Tuban tidak mengalami kelangkaan pupuk, namun lebih pada keterlambatan pendistribusian.
"Pupuk kita tidak langka, hanya terlambat pendistribusiannya," singkat mantan Camat Bancar tersebut. [nok/rom]