Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Sebuah bus pariwisata yang mengangkut peziarah, terlibat kecelakaan dengan mobil tangki di jalan umum Tuban - Palang, Jum'at (20/10/2017) dini hari tadi.
Tabrakan yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB itu, tepatnya di depan pintu keluar area makam Syeikh Ibrahim Asmoroqondi, Desa Gesikharjo, Palang, Kabupaten Tuban.
Beruntung tidak ada korban jiwa, namun dua orang mengalami luka berat akibat insiden tersebut. Selain itu, kedua kendaraan mengalami rusak parah yang ditaksir menelan kerugian puluhan juta rupiah.
Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, IPTU Nungki Sambodo mengatakan, kejadian bermula saat bus pariwisata bernomor polisi E-7741-VB yang dikemudikan Maman Hermansyah (48), warga Desa Kertabaski, RT.02/RW.01, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka itu hendak keluar dari area parkir menuju makam Sunan Drajat, Lamongan.
Nahasnya, bus dengan penumpang 60 peziarah asal Majalengka, Jawa Barat itu ketika melintang di jalan, dihantam truk bul bernomor polisi BK-9757-CF yang dibawa oleh Joko Susanto (51) asal Desa Sawir, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban dengan kecepatan tinggi.
"Para peziarah rencananya akan melanjutkan perjalanan ke Sunan Drajat Lamongan. Saat posisi bus keluar dari parkir dan melintang di jalan, dari arah barat datang truk bul dengan kecepatan tinggi. Kecelakaanpun tak terhindarkan," ungkap Nungki kepada blokTuban.com, Juma'at (20/10/2017).
Dijelaskan Nungki, begitu ia disapa, dua orang mengalami luka berat akibat tabrakan tersebut. Dia menyebutkan, kernet bus bernama Afib (40), warga Dusun Kp.Serang, Desa Jikijing, RT.01/RW.02, Kecamatan Cikijing, Majalengka kaki kanannya putus. Korban lainnya, pengemudi truk bul yang mengalami patah kaki.
"Setelah ditaksir, kerugian materi sekitar Rp50 juta," tukas perwira Polri itu. [rof/rom]
