Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Jumlah koperasi di Tuban hingga 2016 tercatat 1.235 jenis usaha. Namun, dari jumlah sekian rupanya tenaga pembina tidak lebih dari 10 untuk optimalisasi pembinaan.
"Dinas terkait harus minta Bupati untuk menambah personil yang menguasai seluk beluk koperasi," kata Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) di Tuban, Ashadi Soeprapto, Rabu (8/2/2017).
Jelas tidak semua, kata Ashadi menegaskan antara jumlah pembina dan koperasi di Tuban. Tiap satu orang bisa jadi menghandel 100 lebih koperasi. Pengaturan jadwal pembinaan bisa jadi kualahan, belum lagi ditambah urusan kedinasan yang diemban.
"Dari Dekopinda siap membantu, namun jumlah kami juga terbatas yakni 12 orang, yang sebagian besar merangkap sebagai bagian dari organisasi di instansi lain. Ke depan bisa jadi akan timbul masalah kalau sudah mencapai klimaks dengan seiring bertambahnya lembaga yang mendirikan koperasi.
Sesuai keputusan Kementerian Koperasi pada 2016 sebisa mungkin diadakan revitalisasi atau penataan kelembagaan. Dengan kata lain, sedikit lembaga atau koperasi tapi banyak anggota. Ia mencontohkan misalnya pada jenjang pendidikan tertentu di Kabupaten Tuban jika hendak mendirikan koperasi dapat diwadahi dalam satu koperasi yang memungkinkan mempermudah pembinaan.
"Pada tahun lalu, laporan yang diterima baru sekitar 40 persen koperasi di Tuban yang melakukan rapat anggota tahunan," kata Ashadi kepada blokTuban.com.[dwi/ito]
