Perampokan Toko Beras Tak Ada Kaitannya Toko Srijaya

Reporter: Moch. Sudarsono

blokTuban.com – Kepolisian Polres Tuban menegaskan bahwa perampokan yang terjadi di toko beras Jl.Diponegoro, milik Susmiati (32), Sabtu (14/1/2017) tidak ada kaitannya dengan pelaku perampokan Toko Srijaya.

“Pelaku tidak ada kaitannya dengan perampokan Toko Srijaya yang berhasil menggasak uang dan menganiaya korbannya,” kata Kapolres Tuban, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fadly Samad, Rabu (18/1/2017).

[Baca juga:  Lagi, Terjadi Perampokan Toko di Bumi Wali ]

Meski modus perampokan terkesan sama dengan perampokan yang terjadi di Toko Srijaya, yaitu dengan cara menyekap korban dan membawa sejumlah uang serta hand phone, namun Kapolres asal Makassar tersebut menepis dugaan itu.

“Semua perampokan yang spontan pasti melakukannya seperti itu, datang tiba-tiba lalu menyekap pemilik, jadi jangan dikait-kaitkan” tutur Fadly.

Kapolres dengan pangkat dua melati dipundak itu menjelaskan, pelaku kemungkinan besar adalah orang luar dari pemilik toko. Sebab, jika pelaku orang dalam pasti bisa meraibkan banyak harta yang ada di toko tersebut, sedangkan dalam perampokan itu hanya uang sekitar 140 ribu dan satu hand phone saja yang dibawa.

“Pelaku kemungkinan besar adalah orang luar, jangan bersepuklasi terlalu dini bahwa perampok ada kaitannya dengan Toko Srijaya,” pungkasnya.[nok/ito]