Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Puluhan aparat gabungan Polri, TNI, Satpol PP, dan Banser menggelar doa bersama di Musalla Polsek Singgahan, Sabtu malam (31/12/2016). Masyarakat umum dan anggota saka Bhayangkara juga turut hadir dalam kegiatan ini.
Doa bersama digelar bertujuan untuk meminta perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar keamanan dan ketertiban di seluruh Indonesia, khususnya wilayah Singgahan, Tuban menjelang pergantian tahun 2016 ke 2017.
Kapolsek Singgahan, AKP Totok Wijianarko kepada blokTuban.com menjelaskan, sebelum dilakukannya pengamanan di wilayah hukum Polsek Singgahan di malam akhir tahun 2016, pihaknya menginisiasi menggelar doa bersama agar pengamanan berjalan lancar.
"Dalam doa, kita berharap situasi di wilayah Singgahan semoga tetap kondusif," ujar Kapolsek yang kerap disapa Totok itu, Sabtu (31/12/2016).
Lanjut Totok, ada dua titik yang perlu dilakukan pengamanan secara ketat, yakni simpang tiga pertemuan jalur Bangilan, Senori, dan Singgahan. Titik berikutnya simpang empat Anjlok, Mulyoagung.
Tindakan yang diberikan nantinya, kata dia, konvoi yang berasal dari luar Singgahan akan dikembalikan. Sedangkan yang berasal dari wilayah Singgahan, akan diamankan ke Mako Polsek Singgahan untuk ditertibkan.
"Selain pengamanan di titik rawan, petugas juga melakukan patroli di sepanjang jalur wilayah Singgahan," tandasnya.
Dalam kegiatan menyambut tahun baru, diadakan Istighosah untuk mewujudkan perdamaian di wilayah Singgahan. Acara di Musalla ini juga dihadiri oleh Komandan Koramil Singgahan 0811/16, Letnan Satu ARH Sudiono dan Kasatkorcab Banser Tuban, Ahmad Syafii.
Kendati begitu, situasi lalu lintas tidak ada kemacetan di jalan yang disebabkan arak-arakan pemuda. Cuaca di Singgahan dan sekitarnya juga tampak cerah, meski terlihat sedikit mendung di beberapa bagian.
Data yang dihimpun blokTuban.com menyebutkan peserta yang hadir Polri 13 personel, TNI 12 personel, Pol PP 3 personel, Banser 5 personel, dan anggota Saka Bhayangkara 6 personel. [rof/col]
