Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Guna meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tuban berkonsentrasi pada penurunan angka kemiskinan.
Langkah yang diambil Pemkab dalam penanganan angka kemiskinan yakni merevitalisasi Tim Kemiskinan di Tuban. Sehingga, kinerjanya akan lebih fokus dan dipertajam. Hal itu dilakukan mengingat angka kemiskinan mencapai 17,8 persen saat ini.
"Ditargetkan angka kemiskinan pada lima tahun ke depan di angka 12 persen," terang Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein.
Noor Nahar menyatakan Tim Kemiskinan sudah ada dan diketuai dirinya. Tim tersebut bakal direvitalisasi, sehingga kinerjanya lebih difokuskan pada penurunan angka kemiskinan di Bumi Wali.
Menurut Wabup, salah satu tugas Tim Kemiskinan itu untuk menampung Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan-perusahaan besar yang ada di Tuban. Dengan demikian, penyalurannya kepada masyarakat yang kurang mampu diharapkan tepat sasaran.
“Kemarin juga sudah kita bicarakan bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk penaggulangan kemiskinan di Tuban,” tambahnya.
Seperti diketahui, angka kemiskinan di Kabupaten Tuban pada tahun 2014 sebesar 16,64 persen, namun di tahun 2015 angka kemiskinan di Kabupaten Tuban malah meningkat sebanyak 17,08 persen. Posisi itu merupakan ranking ke-32 dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Untuk menekan angka kemiskinan tersebut, perlu adanya kerja keras dari semua pihak dan penekanan pada program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam RPJMD 2016-1021,” ungkap orang nomor dua di Kabupaten Tuban tersebut. [dwi/col]
.jpg)
