Kepala BPS Tuban: Rendahnya Pendidikan Jadi Faktor Kemiskinan di Tuban
Kepala BPS Tuban: Rendahnya Pendidikan Jadi Faktor Kemiskinan di Tuban
Kepala BPS Tuban: Rendahnya Pendidikan Jadi Faktor Kemiskinan di Tuban
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., memimpin rapat Sinkronisasi Pembangunan Prioritas antara Pemkab dan Pemerintah Desa tahun 2025 di Pendapa Kridha Manunggal Tuban.
Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Tuban mampu menurunkan empat indikator kemiskinan. Indikator tersebut adalah persentase angka kemiskinan, penurunan jumlah penduduk miskin, Indeks Kedalaman Kemiskinan, dan Indeks Keparahan Kemiskinan.
Dihuni oleh kurang lebih 3200-an penduduk, Desa Mrutuk berada di Jl. Brawijaya Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
Mengalami kenaikan persentase laju pertumbuhan ekonomi yang drastis, ternyata tak berimbas bagi kesejahteraan masyarakat kabupaten Tuban, sebab Kabupaten Tuban masih terjebak dalam lingkar kemiskinan yang cukup tinggi, hal ini buktikan dengan kondisi Kabupaten Tuban yang masih menempati posisi ke 5 sebagai kabupaten/kota dengan persentase penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur (Jatim).
- Desa merupakan suatu daerah yang memiliki otoritas di dalam membangun dan mengembangan desa menjadi lebih baik. Desa adalah pemerintah terkecil yang menjadi bagian dari suatu wilayah atau daerah kecamatan, kabupaten dan sebuah provinsi.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tuban menyebut jika penduduk usia 15 tahun ke atas, sampai Agustus 2022 kemarin berjumlah 954.190 orang. Angka tersebut, mengalami kenaikan sekitar 5.243 orang jika dibandingkan pada Agustus 2021 lalu.
Mayoritas pekerja di Kabupaten Tuban masih mendominasi sektor pertanian. Namun secara kontribusi, sektor pertanian terhadap PDRB Kabupaten Tuban masih kecil. Pada sektor itulah letak terbesar kemiskinan di Kabupaten Tuban.
Garis Kemiskinan merupakan suatu nilai pengeluaran minimum kebutuhan makanan dan non makanan yang harus dipenuhi agar tidak dikategorikan miskin. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan.
Selama periode Maret 2021 - Maret 2022, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tuban berkurang sebanyak 14,53 ribu jiwa, dari 192,58 ribu jiwa pada Maret 2021 menjadi 178,05 ribu jiwa pada Maret 2022 atau mengalami penurunan sebesar 7,54 persen.