Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Aktivitas pasar hewan di Jatirogo, Tuban, Jawa Timur tampaknya masih cukup ramai. Beberapa pendatang dari luar kota juga masih melakukan transaksi pembelian hewan sapi. Mereka sengaja datang untuk membeli sapi bakalan (bibit penggemukan) yang akan dijual di daerah asal masing-masing.
Salah satu pembeli sapi dari Banyumas, Edy (48) mengatakan, pembelian sapi di pasar hewan Jatirogo cukup terjangkau dan kualitas bibitan sangat bagus. Sehingga setiap hari pasaran, ia selalu datang mengambil dagangan untuk dijual lagi ke petani di Banyumas.
"Buat ganti isi kandang, karena yang besar sudah laku dijual kemarin untuk keperluan hewan kurban," ujar Edy kepada blokTuban.com, Jum'at (16/9/2016).
Lebih lanjut ia menjelaskan, sekali datang ia membeli 15 ekor sapi lokal usia sekitar 12 bulan. Sapi-sapi tersebut rencananya untuk dijual kembali pada para petani. Selain di pasar Jatirogo biasanya ia juga mengambil dari sejumlah pasar di kota besar Jawa Timur dan Jawa Tengah. Untuk memenuhi kebutuhan pasar di Jawa Tengah, ia juga rela berkunjung ke pasar hewan Tuban, Bojonegoro, Ngawi, Nganjuk, dan Blora.
"Ketika mau lebaran kurban kemarin, saya juga sampai ke Madura demi mendapatkan hewan yang bagus," tandasnya.
Menurutnya, harga sapi di pasar Jatirogo sangat terjangkau, bila dijual lagi masih menguntungkan. Untuk sapi bakalan usia sekitar 12 bulan seharga Rp13 juta.
Hal senada juga dilontarkan Mutholib (51), pembeli asal Banjarnegara. Ia bersama rombongan lain membeli 25 ekor sapi usia 4 bulan sampai 5 bulan untuk dibawa ke pasar sapi di Banjarnegara.
"Dijual lagi di pasar Banjarnegara untuk melayani petani," imbuhnya.
Menurut Muthollib, pasar Jatirogo selain akses tempatnya mudah, kondisi hewan juga bagus sehingga dirinya sering datang ke Jatirogo. Lebih lanjut ia katakan, untuk sapi usia 4-5 bulan berkisar Rp9-10 juta.
"Cuma ambil bibitan bukan yang dewasa," pungkasnya. [rof/rom]
