Reporter : Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Mediasi perengkek solar dari sumur tua Wonocolo yang tergabung dalam Paguyuban Perengkek Solar Tradisional (PPST) dengan pemerintah Kecamatan Bangilan terkait pelarangan kembali dilakukan hari ini, Senin (09/05/2016).
Ketua koordinator PPST yang beralamatkan di Desa Weden Kecamatan Bangilan, Trilam Edy Susanto ketika dikonfirmasi membenarkan adanya mediasi lanjutan dengan pihak pemerintah kecamatan.
“Kalau hari ini masih ada mediasi antara paka camat dengan perwakilan para perengkek, dan ini adalah bentuk dari aksi lanjutan,” ujarnya kepada blokTuban.com lewat sambungan telepon.
Pantauan di lapangan, ada lima orang yang mewakili para perengkek, berada di depan Kantor Kecamatan Bangilan dengan membawa motor yang mengangkut rengkek dan tanpa membawa atribut demo.
Salah satu anggota PPST, Budi yang mengikuti mediasi di kantor kecamatan bangilan mengaku, aksi kedua ini dilakukan untuk mendapatkan penjelasan dan solusi yang pas untuk mengantisipasi adanya aksi demo lanjutan.
“Kami ingin minta penjelasan dan penyelesaian masalah pelarangan, karena kami merasa resah kalau belum tuntas,” ujarnya.
Saat berita ini diunggah, dapat diinformasikan mediasi antara kedua belah pihak masih berlangsung. [rof/ito]
