Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Tim dari Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) melakukan investigasi selama empat hari di beberapa desa yang ada di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Selama empat hari melakukan investigasi, mereka mengaku mendapatkan banyak temuan. Termasuk kematian tinggi yang berada di Desa Karanglo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Pertama, adalah terkait kematian warga di Desa Karanglo. Sesuai data yang mereka dapat dari Puskesmas dan perangkat desa, ada 28 warga yang meninggal dunia dalam waktu yang relatif singkat. Warga yang meninggal dunia berusia sekitar 40 sampai 60 tahun. Dengan dugaan penyakit yang diidap berupa hipertensi, stroke, dan juga sesak napas.
"Tapi, data ini belum bisa dijadikan sampel untuk penelitian adanya dugaan pencemaran udara seperti yang dikabarkan, karena desa ini yang berdekatan dengan tambang semen," kata Komisioner HAM, Moch Nur Khoiron, ketika menggelar jumpa pers di salah satu kafe di Jalan Pramuka, Tuban, Kamis (14/4/2016).
Untuk itu, Komnas HAM meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Tuban, agar melakukan penelitian. Untuk mengetahui apakah paparan udara yang ada di Desa Karanglo, dan sekitar lokasi tambang semen berpengaruh pada kesehatan milik warga. "Tetapi, beberapa temuan kami banyak warga yang mengeluh di gangguan pernafasan," kata Khoiron. [pur/ito]