Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Musim Panen Buah Bengkoang di Desa Mojomalang Kecamatan Parengan, warga manfaatkan untuk menjajakan dagangan buah bengkoang di pinggir jalan raya. Puluhan pedagang dadakan kaki lima memadati pinggiran ruas jalan raya Bojonegoro-Jatirogo, tepatnya di Desa Selogabus mereka hanya menjajakan hasil dari pertanian kecamatan setempat yakni buah bengkoang.
Salah satu pedagang Bengkoang, Wati (45) mengatakan, sudah hampir dua mingguan ini, ia dan puluhan rekanya berjualan di pinggir jalan raya tersebut. Sebelum musim panen buah bengkoang para pedagang-pedagang tersebut merupakan petani.
"Sudah hampir dua bulan berjualan bengkoang," ungkapnya kepada bT sapaan akrab blokTuban.com.
Dari pantauan blokTuban.com, terdapat puluhan pedagang yang berjajar rapi di pinggir jalan raya, kebanyakan para pedagang hanya menjajakan buah bengkoang saja dan tidak sedikit para pengguna jalan yang berhenti untuk membeli buah yang segar tersebut.
Penjual yang lain Uripto (40), mengaku ia membeli langsung dari petani yang berada di Desa Mojomalang, Kecamatan Parengan yang merupakan pusat buah bengkoang yang saat ini lagi panen. Untuk setiap ikatnya Uripto menjual dengan harga Rp10.000 sampai Rp12.000.
"Mungkin untuk panen buah bengkoang yang berada di Kawasan Kecamatan Parengan akan berlangsung hingga dua bulan," kata Uripto.
Dalam sehari, Uripto yang ditemani istrinya tersebut bisa menjual antara 30sampai 50 ikat buah bengkoang segar.[hud/ito]
