Tidak seperti diprediksi banyak pihak jika pasangan incumbent Fathul Huda-Noor Nahar Hussein (HUDANOOR) akan menang mudah atas calon perseorangan atau independent, Zakky Mahbub-Dwi Susiatin Budiarti (ZADIT). Sebab, di seputaran kota, ZADIT bisa memberi perlawanan sengit.
Dalam berlangsungnya pesta demokrasi tertinggi, untuk memilih orang nomor satu dan dua di Bumi Wali sebutan Kabupaten Tuban, dirasa kurang semarak di kalangan santri maupun orang abangan di berbagai kecamatan. Terutama di kecamatan bagian barat dan selatan.
Suasana kantor pemenangan Tim Sukses pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Tuban, Fathul Huda-Noor Nahar Hussein (HUDANOOR), tidak dingin seperti siang tadi Sore tadi, mereka bahkan telah mengklaim menang dengan persentase sekitar 61 persen lebih.
Setelah pemerintah menetapkan hari Rabu (09/12/2015) sebagai hari libur Nasional karena adanya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak,beberapa wisata di Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban di padati para pengunjung.
Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Incumben, Fathul Huda dan Noor Nahar Hussein (HUDANOOR) mengklaim sudah mengungguli Paslon dari jalur perorangan atau independen, Zakky Mahbub dan Dwi Susiantin Budiarti (ZADIT).
Ada pemandangan yang berbeda di TPS 03 Dusun Krajan, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Rabu(9/12/2015). Pasalnya seluruh panitia Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara(KPPS) di TPS tersebut seluruhnya adalah perempuan.
Penghitungan suara mulai dilakukan disejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Termasuk di TPS 1 Desa Sukolilo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Lokasi tersebut dipakai untuk mencoblos dari Calon Bupati (Cabup) nomor urut 2, Zakky Mahbub.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2015 hari ini diboikot sebagian warga Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Aksi pemboikotan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilakukan warga Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, tampaknya berimbas pada pemilih di tempat pemungutan suara (TPS).
Pasangan Calon (Paslon) Fathul Huda dan Noor Nahar Hussein (Hudanor) yang menempati nomor urut satu saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tuban, unggul di Tempat Pemungutan Suara (TPS) mereka mempergunakan hak pilih.
