Oleh : Ikhwan Fahrudin
blokTuban.com - Dalam upaya mengurangi angka pertumbuhan penduduk dan mencegah pernikahan dini, SMP Negeri 1 Tuban telah menjadi contoh sukses dalam implementasi program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK).
Program yang dikelola oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi muda tentang isu-isu kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga.
SMPN 1 Tuban, yang telah meraih predikat "Paripurna" dalam mengintegrasikan materi kependudukan ke dalam kurikulumnya, kini menjadi pelopor bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Tuban.
Kepala Sekolah Umirindiyah dan Operator SSK Moh Zaki Aminudin telah menjadi narasumber utama dalam proses pelaksanaan dan pengumpulan data dukungan SSK, berbagi pengalaman dan manajemen yang diperlukan untuk menerapkan program ini secara efektif.
Saat dikonfirmasi, Zaki mengungkapkan bahwa penting bagi sekolah memahami dan turut andil dalam program ini. "Dengan digulirkannya program SSK ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas peserta didik khususnya pada bidang kependudukan dan siap menghadapi tantangan yang cukup berat dimasa yang akan dating," ungkap pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Tuban ini.
Mantan guru CLC Malaysia lima tahun ini melanjutkan, apalagi selama ini sekolah dianggap satu-satunya agen perubahan (agent of change) secara formal di Indonesia.
"Program ini penting dengan tujuan agar guru dan peserta didik dapat mengetahui isu kependudukan serta guru diharapkan mampu mengintegrasikan isu kependudukan ke dalam pembelajaran sesuai kurikulum yang berlaku," katanya, Sabtu, (11/5/2024).
Zaki dan kolega beberapa pekan terakhir berkeliling ke sekolah-sekolah di Kabupaten Tuban dan diundang dan bersosialisasi.
Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Tuban telah menunjuk SMP N 1 Tuban sebagai sekolah model.
Sebanyak 15 sekolah yang telah mendapat sosialisasi dan materi pengimbasan penerapan SSK di Kabupaten Tuban.
Harapan besar tersemat agar program SSK dapat disebarluaskan ke SD, SMP, dan SLTA lainnya di Kabupaten Tuban, dengan tujuan akhir untuk menciptakan generasi yang lebih berkualitas dan terhindar dari stunting akibat pernikahan dini.
SMPN 1 Tuban telah membuktikan bahwa pendidikan kependudukan yang terintegrasi dapat membawa perubahan positif dalam komunitas.
Sekolah ini tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter dan pemahaman sosial yang mendalam pada peserta didiknya.
Dengan dukungan penuh dari Dinas Kesehatan dan BKKBN, SMPN 1 Tuban siap memimpin perubahan menuju masa depan yang lebih baik bagi Kabupaten Tuban. [*/Ali]