Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Polisi akan melakukan oprasi ke sejumlah tempat, terkait maraknya kelangkaan elpiji subsidi 3 kilogram (kg) dan tingginya harga eceran di pasaran terjadi di Kabupaten Tuban, Sabtu (16/3/2024).
Diberitakan sebelumnya harga elpiji di beberapa daerah Kabupaten Tuban seperti Kecamatan Bangilan dan Jatirogo elpiji dengan cat warna hijau ini dibanderol dengan harga antara Rp22 ribu hingga Rp25 ribu.
Padahal jika kita mengacu pada laman Siskaperbapo Jatim elpiji 3Kg semestinya dibanderol dengan harga Rp18.667/ tabung.
Kepada blokTuban.com Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Rianto mengatakan dengan naiknya harga dan makin langkanya elpiji 3 kg nanti pihaknya akan melakukan operasi ke pasar dan kios-kios untuk memastikan harga tersebut.
“Kita akan lakukan oprasi ke pasar dan kios-kios yang ada di Kabupaten Tuban,” ujar AKP Rianto.
Lebih lanjut mantan Kapolsek Jenu ini juga tak akan segan-segan, menertibkan atau menindak jika nantinya didapati jika terdapat peraktik permainan harga atau penimbunan elpiji di wilayah Kabupaten Tuban.
“Jika nanti kita ada yang kedapatan menjual diatas HET tentunya akan kita tindak,” imbuhnya.
Dengan adanya hal tersebut Rianto juga menghimbau kepada masyarakat jika nantinya mendapai praktik kotor ini agar tak segan melaporkan kepada pihak berwajib terdekat seperti di Polsek-polsek atau langsung datang ke Polres Tuban.[Nur/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
