Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Jawa Timur pada periode 04 Maret – 10 Maret 2024.
Wilayah yang terancam meliputi Kab. Bangkalan, Kab. Banyuwangi, Kota Batu, Kota dan Kab. Blitar, Kab. Bojonegoro, Kab. Bondowoso, Kab. Gresik, Kab. Jember, Kab. Jombang, Kota dan Kab. Kediri, Kota dan Kab. Malang, Kab. Lamongan, Kab. Lumajang, Kota dan Kab. Madiun, dan Kab. Magetan.
Lalu, Kab. Nganjuk, Kab. Ngawi, Kab. Pamekasan, Kab. Ponorogo, Kab. Sampang, Kab. Sidoarjo, Kab. Situbondo, Kab. Sumenep, Kota Surabaya, Kab. Trenggalek, Kota dan Kab. Mojokerto, Kab. Pasuruan, Kota dan Kab. Probolinggo, Kab. Tuban, Kab. Tulungagung, dan Kab. Pacitan.
Kepala BMKG, Stasiun Meteorologi Kelas 1 Juanda Sidoarjo, Taufiq Hermawan, menjelaskan bahwa Jawa Timur saat ini berada dalam fase peralihan dan akhir musim hujan.
"Suhu muka laut yang hangat, pola pertemuan angin, belokan angin di wilayah Jawa Timur, serta kondisi atmosfer yang labil dan lembab mulai lapisan bawah hingga atas, menyebabkan penumpukan massa udara basah dan terbentuknya awan-awan konvektif yang masif di wilayah tersebut," Ujarnya dikutip dalam keterangan resmi, Selasa (5/3/2024).
BMKG Juanda menghimbau masyarakat dan instansi terkait untuk senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.
Wilayah dengan topografi curam, bergunung, atau tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor jika terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat dan durasi waktu yang panjang.
Masyarakat yang sedang berkendara juga perlu waspada terhadap jalan licin, pohon tumbang, serta berkurangnya jarak pandang saat hujan lebat berlangsung.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk selalu memantau kondisi cuaca terkini berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui website https://stamet-juanda.bmkg.go.id/radar, serta informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2 - 3 jam ke depan yang selalu disediakan melalui website https://stamet-juanda.bmkg.go.id dan media sosial @infobmkgjuanda, saluran telepon 24 jam (031) 8668989, dan WhatsApp: 0895800300011. [Ali/Dwi]