Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Pada gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ini, perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten Tuban terpantau mengalami penurunan.
Hal tersebut, membuat jatah kursi PKB di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban terancam berkurang dari sebelumnya.
Pasalnya, dari pantauan blokTuban.com dari lama website kpu.go.id, perolehan suara partai dengan simbol sembilan bintang tersebut, berpotensi dikalahkan oleh Partai Golongan Karya (Golkar).
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kabupaten Tuban, M. Miyadi mengatakan jika ketertinggalan suara yang diperoleh oleh PKB tersebut, didasari karena uang.
"Jawab saya singkat, karena duit (yang melatarbelakangi turunnya suara PKB di Tuban)," ujarnya saat dikonfirmasi oleh blokTuban.com, Rabu (21/2/2024).
Artinya, dalam Pemilu tahun 2024 ini, uang yang dikeluarkan oleh partai berlambang pohon beringin tersebut jumlahnya lebih besar dibandingkan dengan PKB.
Kendati demikian, melihat perolehan suara yang ada, Miyadi sapaan akrabnya tetap optimis PKB mampu menduduki 12 kursi DPRD.
"PKB optimis menduduki 12 kursi," katanya
Namun, saat ditanya berapa perolehan suara Partai PKB di Kabupaten Tuban pada Pemilu ini, pria yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Tuban ini belum meresponnya.
Sekedar diketahui, pada gelaran Pemilu tahun 2019 lalu, Partai PKB mampu memperoleh jumlah kursi legislatif terbanyak, yaitu berjumlah 16 kursi. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
