Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Pada Awal Bulan Desember 2023 ini, beberapa wilayah di Kabupaten Tuban telah memasuki musim penghujan. Hal tersebut, diketahui dengan bertambahnya intensitas hujan di Kabupaten Tuban.
Perubahan musim kemarau ke musim penghujan, membuat sebagian masyarakat jatuh sakit. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Tuban, meminta masyarakat untuk mewaspadai sejumlah penyakit yang dapat muncul pada saat musim hujan.
Kepada blokTuban.com, Sekretaris Dinkes P2KB Kabupaten Tuban, Atiek Supartiningsih mengatakan pada musim hujan seperti saat ini terdapat beberapa penyakit yang mesti diwaspadai masyarakat terutama pada anak-anak.
Penyakit tersebut, diantaranya ialah Demam Berdarah Dangue (DBD) serta adanya penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
"Penyakit yang perlu diwaspadai saat ini yaitu Demam Berdarah dan juga penyakit ISPA," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/11/2023).
Penyakit ISPA sendiri, terjadi karena virus atau bakteri yang mudah menular. Biasanya, penularannya bisa terjadi melalui kontak dengan percikan air liur orang yang terinfeksi. Sehingga, virus yang masuk ke dalam percikan tersebut, akan menyebar melalui udara dan masuk ke hidung atau mulut orang lain.
Sementara DBD, berpotensi menyerang anak-anak pada musim penghujan, lantaran banyaknya genangan air yang membuat nyamuk nyaman untuk bersarang dan berkembang biak. Pasalnya, DBD bersumber dari nyamuk Aedes aegypti yang menggigit kulit manusia.
"Karena suhu udara yang dingin, atau terkena air hujan sehingga dapat memicu timbulnya ISPA," jelasnya.
Oleh karena itu, Atiek sapaan akrabnya, menghimbau kepada masyarakat, untuk mempersiapkan berbagai hal, untuk mendukung kesehatan agar tetap fit dan sehat di musim penghujan. Seperti halnya menjaga pola makan, dengan mengkonsumsi makanan sehat, ataupun menjaga lingkungan sekitar dari tumpukan sampah.
"Hal yang perlu dilakukan oleh masyarakat agar terhindar dari berbagai penyakit di musim penghujan adalah dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," pungkasnya. [Sav/Ali]