Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Pada momentum pemberangkatan haji Tahun 2023, yang dilaksanakan di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, banyak pengantar haji yang menggunakan mobil bak atau L300 sebagai muatan penumpang.
Kondisi ini, tentu menjadi perhatian bagi petugas dari Satlantas Polres Tuban. Pasalnya, mobil bak terbuka tersebut hanya diperbolehkan untuk memuat barang saja, karena dapat berbahaya apabila digunakan untuk memuat penumpang.
Kasatlantas Polres Tuban, AKP Kadek Aditya Yasa Putra mengatakan jika pada momentum pemberangkatan haji, banyak pelanggaran-pelanggaran lalu lintas yang dilarang. Salah satunya naik di mobil pickup yang seharusnya dilarang.
“Kita tahu momen ini adalah momen yang sangat jarang, dan memang momen yang sangat membahagiakan bagi keluarga jemaah haji, bahkan satu tahun sekalipun belum ada. Jadi, kami di dalam kepolisian, memberikan diskresi terkait hal ini. Karena banyak pelanggaran-pelanggaran lalu lintas yang dilaksanakan,” katanya, Jumat (2/5/2023).
Artikel Terkait:
- Mega Bayu Pradana, CJH Muda 23 Tahun Asal Tuban Berangkat Haji Tahun ini, Daftar Sejak SMP
- Mayoritas Sehat, Hanya 5 CJH Tuban Belum Lengkap Vaksinnya
Kendati tidak menilang para sopir mobil pick up tersebut, lanjutnya, pihaknya telah mengumpulkan sejumlah sopir, untuk memberikan teguran secara tertulis agar tidak mengulangi kesalahan yang sama ke depannya.
Di samping itu, pihakya juga memberikan pesan kepada para sopir, untuk berhati-hati saat mengangkut penumpang, serta melarang penumpang untuk naik dan duduk semua.
“Jadi kami lebih menghimbau untuk tidak melakukan ini lagi, seandainya nanti dilakukan tolong membawa kendaraan sendiri-sendiri,” katanya.
Lebih lanjut, Kadek sapaan akrabnya juga mengaku sebelum momentum pemberangkatan haji ini, pihaknya gencar memberikan himbauan ataupun sosialisasi. Baik melalui radio, brosur dan juga media sosial lainnya. [Sav/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
