HUT KE-30 PDAM Tuban, Komitmen Tingkatkan Layanan tapi Catatan Laba Jeblok

Reporter : Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com  - PDAM Tirta Lestari Tuban peringati puncak Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-30 tahun dengan menggelar serangkaian kegitan bersama yang bertemakan “Satu Hati Untuk Melayani.” 

Kegiatan puncaknya sendiri, diikuti oleh sekitar 350 peserta yang merupakan keluarga besar dari PDAM Tuban, baik karyawan-karyawati maupun pegawai-pegawai yang telah pensiun terlebih dahulu. 

Direktur Utama PDAM Tirta Lestari Tuban, Slamet Riyadi mengungkapkan, sebelum berlangsungnya kegiatan pucak ini, terlebih dahulu pihaknya telah dilakukan berbagai kegiatan untuk merayakan HUT yang jatuh pada 4 Mei 2022 lalu.

Terkait : Penanganan Pipa pdaM Tirta Lestari Tuban Bocor 300 Milimeter di Barat DPRD

Seperti penanaman penghijauan, bhakti sosial pembagian sembako, kunjungan yatim-piatu, bhaktimul quran, lomba untuk karyawan/i, outbound, hingga donor darah. 

“Puncaknya hari ini, undangannya 350. Hari ini rangkaian acara nya sederhana nanti kita menyanyikan lagu Indonesia Raya, terus ada doa kelancaran, sambutan Bupati dan Sambutan Direktur sudah, karena ini hanya puncaknya saja,” terangnya saat dimintai keterangan oleh blokTuban.com, Sabtu (25/6/2022) di lokasi acara. 

Untuk menjaga keamanan bersama, maka para tamu undangan harus sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dibuktikan dengan kartu vaksin, mengingat wabah Covid-19 masih belum hilang sepenuhnya dari Bumi Pertiwi. 

Terkait : Laba pdaM Tuban Tahun 2021 Jeblok hingga Rp852 Juta, Bupati Lindra Jawab Pertanyaan Fraksi Gerindra

Selain menjalin silaturahmi, kegiatan puncak yang diselenggarakan ini juga diharapkan bisa menjadi motivasi untuk para karyawan maupun karyawati untuk terus semangat dan berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Tuban. 

”Harapannya dengan adanya ini Mas Bupati di sini untuk memotivasi, dari semua karyawan-karyawati agar lebih ajrab dan kekeluargaan. Biar teman-teman ini juga lebih bersemangat dalam menjalankan pelayanan di masyarakat,” tutupnya.  

Diberitakan sebelumnya, kinerja PDAM Tuban dikritik oleh Fraksi Gerindra DPRD Tuban. Juru bicara Fraksi Gerindra DPRD Tuban, Bambang Sumargo mengatakan, saat ini laporan dari PDAM memiliki saldo penyertaan modal Rp125.633.101.940, dari jumlah nilai penyertaan modal pemerintah sebesar Rp33.111.263.982. 

Terkait : Warga Berbondong-bondong Padamkan Api dengan Air pdaM

Pada tahun 2021, ketika iklim ekonomi sudah membaik justru tahun 2020 turun jumlah saldo penyertaan modal sebesar Rp426.208.204.000. Selain saldo 2020, PDAM yang berkantor di Jalan dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban, No. 34 Kelurahan Sidorejo itu juga alami penurunan laporan laba sebesar Rp852.257.596.000. 

Menjawab pertanyaan Fraksi Gerindra, Bupati Tuban, Aditya Halindra secara resmi mengatakan ada dua alasan kenapa catatan laba PDAM jeblok. Pertama karena adanya kebaikan biaya jasa pengeloaan sumber daya air oleh Perum Jasa Tirta 1 sesuai Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 68 tahun 2017 sebesar Rp351.547.384. 

Kedua, adanya kenaikan biaya penggantian water meter yang macet/buram/rusak atau berumur tua sebanyak 3.228 unit. Lanjut Lindra, adanya penurunan equitas sebesar Rp426.208.305 dikarenakan adanya penurunan laba bersih tahun buku tahun 2021 dibanding tahun 2020. [Sav/Ali] 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS.