Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Permohonan Kapolres Tuban, AKBP Darman kepada Bupati Tuban, Aditya Halindra perihal peniadaan live musik di acara Car Free Night (CFN), akhirnya dikabulkan. Mulai CFN akhir ini 18 Juni 2022, tidak ada lagi live musik di acara yang dipusatkan di Taman Sleko itu.
Surat permohonan Kapolres Tuban kepada Bupati Lindra, ditanggapi oleh Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan UMKM Tuban, Agus Wijaya. Diskerindag dan UMKM telah berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Budporapar) yang menanungi hiburan musik CFN.
Baca Juga : Joget-joget di CFN Taman Sleko Tuban, Ironis Hiburan Musik Band yang Berakhir Tawuran
Ketika disinggung apakah permohonan dari Kapolres Darman akan dikabulkan atau justru dipertimbangkan lagi, Agus Wijaya langsung menyetujuinya.
"Saya minta Disbudporapar untuk tidak menampilkan musik lagi," ujar Agus Wijaya kepada blokTuban.com, Jumat (17/6/2022).
Baca Juga : Simak Ini Ruas Jalan yang Ditutup, dan Parkiran Aman Selama Tuban Car Free Night
Alasan Kapolres Tuban memohon live musik di CFN ditiadakan bukan tanpa sebab. Berdasarkan insiden yang terjadi pada CFN 4 Juni 2022, pada saat live music CFN terjadi tawuran yang menyebabkan adanya komplain dari warga sekitar.
"Kejadian itu juga diupload ke dalam Instagram (IG) yang menyebabkan banyak reaksi pro dan kontra netizen melalui dunia maya," sambungnya.
Baca Juga : Kapolres Tuban Surati Bupati, Isinya Permohonan Peniadaan Live Musik di CFN Taman Sleko
Alasan lain munculnya surat tersebut, yaitu Kapolres Darman ingin mencegah tidak terulangnya kejadian yang sama yang dapat menimbulkan banyak korban dan konflik sosial di kemudian hari.
Informasi yang dihimpun blokTuban.com, suasana tidak kondusif juga terulang pada CFN 11 Juni 2022 kemarin. Petugas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Tuban yang berjaga di lokasi langsung bergegas mengondisikan situasi dan akhirnya kondusif. [Ali]
Temukan Konten Berita Tuban Menarik Lainnya di Google News.