Perkirakan Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Presiden Jokowi Beri Arahan

 

Reporter: Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com – Beberapa waktu belakangan ini, penambahan kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan. Meningkatnya kasus ini juga dipengaruhi oleh munculnya varian baru Omicron di Indonesia. 

Kasus lonjakan Covid-19 tersebut diperkirakan akan terus meningkat beberapa pekan kedepan. Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dalam konfrensi pers terkait perkembangan Covid-19. 

“Saat ini kita menghadapi lonjakan kasus harian Covid utamanya varian Omicron. Kasus ini diperkirakan masih akan terus meningkat dalam beberapa minggu kedepan,” ujar Jokowi, dikutip dari channel youtube Skretariat Presiden pada Minggu (30/1/2022). 

Jokowi melanjutkan jika pemerintah sudah melakukan banyak persiapan untuk menghadapi varian Omicron tersebut, belajar dari lonjakan kasus varian Omicron yang sudah terjadi terlebih dahulu di beberapa negara. 

Pemerintah melakukan berbagai persiapan dengan memperbaiki sarana dan prasarana fasilitas kesehatan, salah satunya melalui layanan telemedince (aplikasi layanan kesehatan). Selain itu Jokowi juga menjelaskan jika kasus varian Omicron, membutuhkan penanganan yang berbeda dari sebelumnya. 

“Fasilitas kesehatan disesuaikan dengan karakter varian Omicron yang berbeda dengan sebelumnya dan membutuhkan penanganan yang berbeda pula, salah satunya melalui layanan telemedince,” terangnya.  

Akan tetapi, Jokowi juga mengatakan jika tidak semua kasus Covid varian Omicron membutuhkan layanan secara langsung, karena gejalanya yang tidak membahayakan. Yang paling penting dilakukan ialah meminimalkan kontak, sebab hal itu akan mencegah penyebaran yang lebih luas. 

“Ketika hasil tes PCR saudara postif tanpa ada gejala silahkan lakukan isolasi mandiri di rumah selama lima hari. Bila ada gejala batuk, pilek atau gejala demam silahkan gunakan layanan telemedince atau Puskesmas atau dokter terdekat,” tuturnya.  

Dengan demikian fasilitas kesehatan seperti pukesmas dan rumah sakit bisa lebih fokus menangani kasus Covid-19 dengan gejala berat maupun pasien penyakit lain yang membutuhkan penangan intensif. 

Oleh karena itu, Jokowi meminta kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak panikm serta selalu mematuhi protokol kesehatan dan mengurangi aktivitas yang tidak perlu. “Saya mengajak saudara sekalian menjaga keseahtan diri masing-masing untuk meningkatkan imunitas, semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya. [sav/col]