HUT RI, Kader PDIP Tuban Dirikan Posko Gotong Royong

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-76 kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Tuban mendirikan Posko Gotong Royong Penanganan Covid-19.

Posko gotong royong yang didirikan di setiap kecamatan tersebut dalam rangka untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19.

"Sudah satu tahun lebih kami tetap solid bergerak fokus membantu pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19," terang Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban, Andhi Hartanto saat dikonfirmasi usai pembukaan posko di Kecamatan Soko dan Plumpang, Minggu (8/8/2021). 

Dijelaskannya, selain untuk menyalurkan hasil gotong royong partai berupa sembako, obat-obatan, vitamin, dan lain sebagainya, posko gotong royong juga sebagai pusat informasi masyarakat berkaitan dengan situasi, kondisi, dan penanganan dampak pandemi Covid-19. 

Adapun dalam pendirian posko ini, partai juga bekerjasama dengan semua pihak, termasuk pemerintah daerah dalam hal ini Satgas Covid-19.

Lebih lanjut, selama pandemi anggota DPR-RI Dapil IX Tuban-Bojonegoro, Abidin Fikri, juga membantu 8000 paket sembako bagi masyarakat Kabupaten Tuban. Hal ini sebagai bentuk kepedulian bagi masyarakat yang ada di dapil. 

"Ini untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, ribuan paket sembako serta vitamin dan obatan-obatan kita salurkan melalui struktural partai yaitu PAC, kurang lebih 3000 paket kita bagi di 20 kecamatan bersamaan pendirian posko gotong royong," imbuh pria yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Tuban tersebut.

Sementara itu, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban, Tulus Setyo Utomo menambahkan, pembuatan Posko Gotong Royong dan kegiatan lain dikordinir Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan. 

Terkait dengan bantuan, bersumber dari fraksi baik DPR-RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan dari Kader-kader Partai. 

"Bantuan sudah kita realisasikan untuk kegiatan di posko-posko gotong royong mulai hari ini, dan akan berlangsung di 20 kecamatan ke depan hingga 17 Agustus," pungkas Tulus.[hud/col]