Reporter: Sri Wiyono
blokTuban.com – Sudah tak terbilang korban berjatuhan di jalan raya karena kecelakaan. Sebagian besar penyebab kecelakaan karena kekuranghati-hatian pengguna jalan. Seperti Jumat (16/2/2018) sekitar pukul 09.00 pagi. Satu lagi korban meninggal di lokasi setelah kendaraannya dihantam truk.
Entah punya keperluan apa, pagi itu Novi Iryanti Widya Pangestika (21) warga Desa Prambon Wetan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban itu memacu motornya dengan kecepatan tinggi. Motor Nopol S-4816-GN itu membawanya meninggalkan rumahnya melaju ke arat timur.
Sampai di jalan depan SMPN 2 Rengel, tepatnya di Dusun Beron, Desa Sumberejo, Kecamatan Rengel dia berusaha menyalip motor di depannya. Motor yang disalip itu Nopol S-4782-LA dikendarai Jamiran (30) warga Desa Kebonagung, Kecamatan Rengel. Hanya motor itu tidak kosong karena di jok belakang mengangkut empat kotak berisi ulat pakan burung.
Dimungkinkan, saat menyalip mahasiswi itu kurang perhitungan. Sehingga motornya menyerempet kotak ulat pakan burung tersebut. Serempetan itu membuat motornya oleng ke kanan. Celakanya, dari arah berlawanan datang dump truk Nopol S-8698-UB yang dikemudikan Sutikno (47) asal Desa Tulungrejo, Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro.
Jarak yang terlalu dekat membuat keduanya tak bisa menghindar. Maka terjadilah benturan yang membuat mahasiswi itu terpental lalu terjatuh ke aspal dan meninggal di lokasi. Sementara motornya rusak parah di bagian depan.
‘’Korban kemungkinan kurang berhati-hati saat menyalip. Ketika pandangan tidak bebas langsung masuk. Kami mengimbau agar pengguna jalan selalu berhati-hati saat berkendara, ‘’ ujar Kanitlaka Satlantas Polres Tuban Iptu Nungky Sambodo.[ono]
