Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur memberikan Pembinaan keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Tuban, Rabu (22/2/2017).
"Kegiatan ini salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga, khususnya keluarga besar TKW," ungkap Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Tuban, Siti Nurjanah dalam sambutannya di Gedung KSPKP Tuban.
Hal tersebut dilakukan lantaran timbul beberapa permasalahan di dalam keluarga TKW di tanah air. Sejauh ini terdapat tiga permasalahan yaitu, keluarga tidak mampu mengelola kiriman yang diperoleh dari Luar Negeri, permasalahan keharmonisan keluarga dan masalah pengasuhan anak yang terbengkelai.
Nur Janah menyebutkan, jumlah TKI legal yang bekerja di Luar Negeri sepanjang 2016 sebanyak 61 orang, sedangkan untuk TKW sebanyak 39 orang. Penyebaran TKW asal Tuban di antaranya di Thailand, Taiwan, Malaysia dan Hongkong.
Ia menambahkan dengan kegiatan ini diharapkan bisa meminimalisir permasalahan yang ada. "Harus ada komitmen sebelum berangkat bekerja bagaimana dengan suami? Jadi kalau suami memberi izin untuk bekerja ke luar negeri, harus bisa menjaga suasana di rumah agar tetap kondusif. Sehingga tidak memicu permasalahan seperti perselingkuhan," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Perempuan Provinsi Jawa Timur, Herawanto Ananda pada kegiatan perdana dengan jumlah 75 peserta tersebut berharap para TKW dapat meningkatkan kemandirian ekonomi. Selain itu, dapat meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga dan menjamin hak-hak anak keluarga TKW.
"Di lain sisi dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui kegiatan produktif yang dikerjakan di rumah, tanpa perlu menggurangi kewajiban pokok kerumahtanggaan," ujarnya kepada keluarga yang hadir. [dwi/col]
